.webp)
PLN telah memulihkan listrik untuk dua rumah sakit utama pada wilayah terdampak gempa bumi 6,2 SR di Sulawesi Barat. Gempa sendiri mengguncang Kabupaten Majene dan Mamuju pada Jumat kemarin.
Rincinya, PLN memulihkan listrik di RSUD Mamuju pada Sabtu malam dan disusul Rumah Sakit Regional Provinsi Sulbar pada Minggu pagi.
"Rumah sakit memang menjadi prioritas kami dalam melakukan pemulihan kelistrikan. Ini menjadi titik vital, khususnya untuk memberikan perawatan kepada korban, ditambah lagi di RSUD Mamuju ini juga menjadi posko pengungsi gempa," ucap General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar) Awaluddin Hafid, dalam keterangannya, Minggu (17/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain RSUD Mamuju dan RS Regional Provinsi Sulbar, PLN juga sedang melakukan pemulihan kelistrikan di Rumah Sakit Bhayangkara yang berada di Mamuju. Sementara ini, rumah sakit tersebut menggunakan genset sebagai listrik alternatif.
"RS Bhayangkara sementara memakai genset. Tapi kami upayakan hari ini dapat menyala kembali dari jaringan listrik PLN," tutur Hafid.
Kepala Bidang Perencanaan RSUD Mamuju, Wahyu, menyampaikan bahwa hadirnya listrik sangat dibutuhkan oleh rumah sakit untuk memberikan pertolongan dan perawatan kepada pasien korban gempa.
"Rata-rata pasien yang masuk memerlukan operasi dan tentu membutuhkan tenaga listrik. Sebelumnya kami menggunakan genset, sekarang kami sangat terbantu dengan adanya listrik dari PLN. Terima kasih kepada PLN," tutur Wahyu.
Selain rumah sakit, secara bertahap PLN telah berhasil memenuhi kebutuhan pasokan listrik di beberapa lokasi vital diantaranya posko-posko pengungsian, Markas Kepolisian Daerah Sulbar, Posko Komando Distrik Militer Bandara Tampa Padang, Posko Stadion Manakarra, Telkom, serta sebagian Penerangan Jalan Umum Kota Mamuju.
Sejak Sabtu sore hingga Minggu pagi, PLN kembali berhasil menyalakan tambahan 76 gardu, sehingga total gardu terdampak yang telah menyala sebanyak 628 gardu.
Totalnya sendiri ada 872 gardu listrik yang terdampak gempa. Setelah 628 gardu dipulihkan, kini lebih dari 64 ribu pelanggan dapat kembali menikmati listrik.
"Hari ini kami akan berupaya menyelesaikan pemulihan jaringan di jalur utama dan lokasi vital lainnya. Mohon doa dari seluruh masyarakat," pungkas Hafid.
(zlf/zlf)
