PT Aneka Tambang Tbk atau Antam menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) tahunan untuk tahun buku 2020 hari ini. Hasil RUPS tahunan memutuskan perseroan akan membagikan dividen sebesar 35% dari laba bersih sepanjang 2020, tepatnya Rp 402,27 miliar kepada pemegang saham.
Adapun laba bersih Antam sepanjang 2020 mencapai Rp 1,15 triliun. Dengan demikian, sisa 65% atau Rp 747,07 miliar dicatat sebagai saldo laba.
"Atas kinerja tahun 2020 tersebut dan sesuai dengan kebijakan dividen yang tercantum di dalam prospektus IPO Antam di tahun 1997 di mana Antam setidaknya membagikan dividen minimal 30%. Di dalam RUPS hari ini, telah disetujui bahwa Antam akan melakukan pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar 35% dari laba bersih tahun 2020," kata SVP Corporate Secretary Antam Kunto Hendrapawoko dalam konferensi pers virtual, Rabu (7/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Erick Thohir Copot 2 Direksi Antam |
Kunto mengatakan, laba bersih yang diperoleh Antam pada tahun 2020 naik 493% dibandingkan tahun 2019 yang hanya sebesar Rp 193,85 miliar. Perusahaan juga mencatatkan penjualan emas yang sangat tinggi di tahun 2020.
"Capaian penjualan emas kita di tahun 2020 menjadi penyumbang terbesar dari penjualan perusahaan dengan nilai Rp 19,36 triliun atau 71% dari total penjualan sepanjang 2020," urai Kunto.
Antam juga mencatat penghasilan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi atau EBITDA yang positif, yakni sebesar Rp 3,19 triliun, dan laba kotor sebesar Rp 4,48 triliun. Selanjutnya, laba usaha sebesar Rp 2,03 triliun sepanjang tahun 2020.