Subholding Gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) melalui Anak Perusahaannya PT PGAS Solution, mendukung penuh komitmen Pemerintah dalam mengoptimalkan pemerataan pemanfaatan gas bumi di Indonesia melalui penyediaan pipa Polyethylene (PE) untuk pembangunan jaringan gas rumah tangga.
Pada tinjauan ke Pabrik Pipa PE pada Selasa, (31/08/2021), jajaran manajemen PT Perusahaan Gas Negara Tbk meninjau pabrik Pipa PE PT PGAS Solution yang beroperasi 24 jam untuk menjamin ketersediaan kebutuhan pipa dan memproduksi pipa dengan merek Solfipe.
Solfipe terdiri dari dua tipe yaitu MDPE-80 (Medium Density Polyethylene) untuk jaringan gas dan HDPE-100 (High Density Polyethylene) merupakan jenis pipa yang biasa digunakan untuk pipa gas, namun kedepannya bisa untuk subduct dan pipa air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solfipe untuk Pipa Gas MDPE-80 sudah memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) diatas 25%, sedangkan untuk Pipa HDPE-100 memiliki nilai TKDN diatas 48%.
"Pabrik ini adalah hasil karya teman-teman PGAS Solution yang ada dalam Divisi Manufaktur. Harapannya produksi Pipa PE ini dapat membantu program Pemerintah, dan dengan hadirnya Pabrik Pipa PE menjadi semangat baru. Semoga kedepannya PGASOL dapat terus termotivasi untuk menghasilkan karya-karya lainnya," ujar Direktur Utama PGN, M. Haryo Yunianto.
Haryo menambahkan, produk pipa PE karya PGAS Solution pun telah dipakai pembangunan jargas di sejumlah wilayah. Jadi dapat mendukung program pembangunan jargas tahun-tahun mendatang.
Termasuk mendukung komitmen Holding Migas Pertamina dalam meningkatkan TKDN secara bertahap sampai mencapai target 50 persen pada tahun 2026.
Erwin Simanjuntak selaku Direktur Utama PGAS Solution menambahkan, Produk Pipa PE milik PGAS Solution telah mensupport program Kementerian ESDM. Kita juga sudah mensupply untuk pembangunan jargas ESDM di Kabupaten Wajo, Banggai sepanjang 9 kilometer dan Program Jargas di PGN Area Jakarta dan Tangerang sejumlah 11.794 SR.
Bersambung ke halaman selanjutnya.