Duh! 20% Warga AS Kesulitan Bayar Listrik

Duh! 20% Warga AS Kesulitan Bayar Listrik

Anisa Indraini - detikFinance
Rabu, 29 Des 2021 21:45 WIB
Infografis cara dapat diskon tarif listrik
Ilustrasi Tagihan Listrik (Foto: Infografis detikcom/Fuad Hasim)
Jakarta -

Studi Help Advisor mengungkap bahwa 20% orang Amerika Serikat (AS) dalam satu tahun terakhir ini berjuang untuk membayar listrik.

Lebih dari 28% terpaksa melewatkan pengeluaran dasar seperti makanan atau obat-obatan demi membayar tagihan.

"Ini benar-benar mengejutkan," kata Penulis Senior di Help Advisor, Christian Worstell dikutip dari CNBC, Rabu (29/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Worstell mengatakan rumah tangga yang paling rentan adalah mereka yang memiliki anak di bawah 18 tahun dan berpenghasilan rendah.

"Tampaknya masalahnya sedikit meningkat, tetapi ini bukan hal baru," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Menurut laporan Winter Fuels Outlook 2021 dari Administrasi Informasi Energi AS, hampir setengah dari rumah tangga AS yang menggunakan gas alam diproyeksikan menghabiskan biaya 30% lebih banyak daripada rata-rata musim dingin tahun lalu. Sebanyak 41% rumah yang menggunakan listrik diperkirakan menghabiskan 6% biaya lebih banyak.

Inflasi disebut sebagai biang keladinya. Harga energi naik 33,3% tahun ini, menurut indeks harga konsumen November dari Biro Statistik Tenaga Kerja. Harga bahan bakar minyak hampir 60% lebih mahal dibanding tahun lalu, listrik naik 6,5% dan gas alam naik lebih dari 25%.

Peningkatan tersebut dapat mendatangkan malapetaka pada anggaran rumah tangga jika keluarga tidak siap.

"Penting bagi pemilik rumah, penyewa, dan bisnis untuk menekan biaya sebaik mungkin, terutama saat kita memasuki bulan-bulan musim dingin yang lebih dingin ini," kata Wakil Asisten Sekretaris Utama untuk Kantor Efisiensi Energi dan Energi Terbarukan Departemen Energi AS, Kelly Speakes-Backman.

(aid/dna)

Hide Ads