Pemerintah Siapkan Bansos Bila Harga BBM Naik

Pemerintah Siapkan Bansos Bila Harga BBM Naik

Tim Detikcom - detikFinance
Rabu, 24 Agu 2022 17:40 WIB
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melakukan serah terima mobil listrik yang dipinjamkan oleh PT Toyota Astra Motor. Nantinya mobil listrik ini digunakan untuk kendaraan pimpinan dan tamu-tamu negara dalam pertemuan KTT G20 di Bali pada November 2022 mendatang. Mobil listrik yang dipinjamkan merupakan jenis Lexus UX 300e sebanyak 143 unit.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Pemerintah sore ini menggelar rapat yang membahas subsidi BBM. Para menteri-menteri sudah berdatangan ke kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, salah satu poin yang akan dibahas dalam rapat adalah menyiapkan bantuan sosial (bansos) bila harga BBM subsidi akan naik.

"Jadi bukan hanya terkait penyesuaian atau pembatasan, tetapi bantalan-bantalan sosial yang harus disiapkan," ujar Airlangga ditemui di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Airlangga mengatakan, saat ini besaran subsidi energi mencapai Rp 502 triliun. Angka subsidi tersebut dinilai memberatkan APBN.

"Tentu perlindungan sosialnya akan kita tebalkan. kita sudah punya banyak sistem yang sudah dilakukan selama KPC PEN," katanya.

ADVERTISEMENT

Dia melanjutkan, belum diputuskan skema bantalan sosial seperti apa yang akan disiapkan pemerintah.

"Tunggu hasil rapat," ujarnya.

Sedangkan beberapa menteri yang sudah hadir di kantor Airlangga sore ini antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri ESDM Arifin Tasrif. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga dijadwalkan hadir dalam rapat sore ini.

Simak Video: Curhat Sri Mulyani, Subsidi BBM Rp 502 T Diperkirakan Tak Cukup

[Gambas:Video 20detik]



(zlf/zlf)

Hide Ads