Harga Minyak Turun, Kok Pertalite Malah Naik? Ini Jawaban Sri Mulyani

Harga Minyak Turun, Kok Pertalite Malah Naik? Ini Jawaban Sri Mulyani

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 03 Sep 2022 15:34 WIB
Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjawab pertanyaan publik soal pemerintah memilih menaikkan harga BBM subsidi di tengah melandainya harga minyak dunia. Sri Mulyani menjelaskan meski harga minyak dunia melandai, harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) masih tetap lebih tinggi.

"Masyarakat bertanya harga minyak sebulan terakhir mengalami penurunan, kami terus melakukan penghitungan dengan harga minyak ICP yang turun ke US$ 90 atau turun di bawah US$ 90 sekalipun maka harga rata-rata ICP Indonesia masih di angka US$ 97," kata Sri Mulyani dalam keterangan harga BBM naik dikutip dari akun YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/9/2022).

"Angka itu dari Rp 502 triliun tetap akan naik Rp 653 triliun kalau harga ICP US$ 99. Kalau harga ICP di US$ 85 sampai Desember, kenaikan subsidi menjadi Rp 640 triliun. Ini kenaikan Rp 137 triliun atau Rp 151 triliun tergantung harga ICP," sambung Sri Mulyani memaparkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan, kara Sri Mulyani, apabila harga ICP di atas 100 maka total subsidi BBM akan mencapai Rp 649 triliun.

Di sisi lain, Sri Mulyani memastikan pemerintah terus memantau perkembangan harga ICP karena situasi geopolitik dan proyeksi ekonomi dunia masih dinamis. Selain itu, Sri Mulyani memastikan anggaran subsidi BBM akan dialihkan ke bansos bagi masyarakat, yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pekerja.

ADVERTISEMENT

"Sebagian dari belanja yang tadinya untuk subsidi digunakan memberikan bansos pada masyarakat. Kita akan memantau dampak inflasi dan pertumbuhan ekonomi serta kemiskinan dari kenaikan BBM. Kita perkirakan dengan adanya bansos tambahan Rp 24,17 Triliun kita bisa menahan pertambahan jumlah kemisikinan bisa kita jaga maupun menurun melalui program-program lainnya," tutur Sri Mulyani.

(kil/hns)

Hide Ads