Wilmar Dorong Pemanfaatan Energi Terbarukan untuk Operasional Pabrik

Wilmar Dorong Pemanfaatan Energi Terbarukan untuk Operasional Pabrik

Dea Duta Aulia - detikFinance
Jumat, 28 Okt 2022 20:39 WIB
Wilmar
Foto: Dea Duta Aulia/detikcom
Kabupaten Serang -

PT Multimas Nabati Asahan (Wilmar Group) terus mendorong pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) di Kawasan Industri Terpadu (KITW) Kabupaten Serang, Banten. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mewujudkan zero emission di masa mendatang.

Direktur Project dan Technical Wilmar Erik Tjia mengatakan saat ini pihaknya tengah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di KITW Serang. Adapun kapasitasnya dari PLTS tersebut masih belum cukup besar hanya sekitar 500 KW.

"Sementara ini kita lagi kerjakan proyek yang (PLTS) 500 kilo watt yang bakal selesai beberapa bulan ini. Tahun ini kita targetkan menggunakan listrik 500 kw (dari PLTS)," katanya Erik saat ditemui detikcom di Kawasan KITW Serang, Banten, Jumat (28/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan listrik produksi EBT bakal dimanfaatkan untuk menunjang operasional pabrik di KITW Serang. Untuk jangka panjangnya, pihaknya akan terus menambah PLTS di kawasan tersebut. Sehingga kontribusi EBT terhadap operasional pabrik semakin besar dan konsumsi energi berbahan fosil bisa ditekan.

"Panel surya bakal kita pasang di atap-atap gedung pabrik, lapangan parkir, jalur hijau juga kita akan pasang. Mungkin (PLTS) nantinya bisa menghasilkan hingga 10 Mega Watt," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, penerapan EBT juga bisa menjadi nilai plus untuk produk-produk yang bakal diekspor keluar negeri. Sebab saat ini, tren dunia sedang mengarah untuk memanfaatkan EBT. Sehingga produk-produk yang memanfaatkan EBT bisa lebih dilirik oleh konsumen mancanegara.

"EBT itu bisa jadi selling point untuk barang-barang export nantinya. Dunia juga bisa lihat kalua bagusnya memanfaatkan energi surya," jelasnya.

Tak hanya mendorong penggunaan EBT, pihaknya pun terus berupaya untuk mengefisienkan setiap penggunaan energi di pabrik.

"Kita juga melakukan studi untuk energy saving termasuk bukan hanya listriknya tapi penggunaan air, dan kebocoran lainnya," jelasnya.

Sementara itu, Business Unit Head PT Multimas Nabati Asahan Serang grup Wilmar Tenang Sembiring mengatakan untuk mendorong pemanfaatan EBT Wilmar turut menyediakan mobil operasional berbasis listrik. Mobil listrik tersebut pun berfungsi untuk membantu para karyawan dan direksi dalam melakukan mobilitas di pabrik.

Adapun saat ini, Wilmar telah memiliki mobil listrik sebanyak 10 unit. Setiap unitnya mampu membawa penumpang sekitar 15-18 orang sekali jalan. Baterai mobil ini pun mampu dioperasikan selama setengah hari.

"Sejak empat tahun terakhir pihaknya telah mengoperasikan mobil listrik untuk kepentingan operasional di dalam kawasan tersebut," jelasnya.

Sebagai informasi tambahan, Wilmar Group tengah mengelola Kawasan Industri Terpadu (KITW) Serang dengan luas 800 hektar dan 200 diantaranya dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi minyak goreng, beras, margarin, biodiesel, tepung, jetty, dan packaging perusahaan tersebut.

(akn/hns)

Hide Ads