Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berharap Depo BBM Pertamina Plumpang, Jakarta utara bisa direlokasi ke area pelabuhan. Alasan keamanan menjadi salah satu pertimbangan.
"Selanjutnya penataan daerah ini saya berharap supaya depo ini supaya lebih aman, itu bisa direlokasi di pelabuhan di daerah Pelindo," katanya di Tanah Merah Plumpang, Jakarta Utara pada Sabtu (4/3/2023).
Ma'ruf Amin menambahkan, daerah di sekitar depo juga akan ditata ulang supaya lebih baik, aman, dan memenuhi persyaratan sebagai satu daerah di ibu kota Jakarta.
"Kemudian daerah ini akan ditata ulang supaya teratur lebih baik, dan aman dan memenuhi persyaratan sebagai satu daerah yang berada di ibu kota," terangnya.
Saat kunjungan ke posko di RT 12 RW 09, Ma'ruf Amin sempat menawarkan warga yang terdampak kebakaran untuk pindah.
"Kalau dipindahin mau?" tanya Ma'ruf Amin.
Mendengar pertanyaan itu warga serempak menjawab mau. Menurut Ma'ruf Amin pemerintah akan memikirkan soal rencana itu. Ia pun meminta warga untuk bersabar.
"Sabar ya, namanya musibah ya. Nanti dipikirkan supaya nanti seperti apa," tambahnya.
Ia kemudian menyebut opsi untuk membangun kembali bangunan di lokasi yang runtuh. Meskipun, ada kekhawatiran terjadi kebakaran lagi.
"Apa dibangun di situ lagi? Tapi kan nanti takut kebakar lagi. Nanti dipikirkan," terangnya.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir akan menata ulang objek vital BUMN yang dekat permukiman. Hal ini setelah terjadi insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara Jumat malam (3/3/2023).
Erick mengatakan, titik keamanan sejumlah objek vital masih terlalu dekat dengan masyarakat, sehingga akan ditata ulang. Rencana ini tidak hanya dilakukan untuk Pertamina, melainkan juga PLN, dan pabrik pupuk pelat merah.
"Inilah yang kita mau zoning ulang, tata ulang. Tidak hanya di Pertamina, termasuk PLN, termasuk pupuk," katanya di Rawa Badak, Koja, Jakarta utara (Sabtu (4/3/2023).
Hal ini menurut Erick, demi menjaga batas aman dengan masyarakat. Namun ia pun meminta pengertian masyarakat untuk tidak menempati kembali daerah yang aman.
"Supaya ada batasan-batasan keamanan untuk bisa masyarakat tinggal. Tetapi dengan segala hal yang kita inginkan bersama semoga ini menjadi solusi juga bahwa masyarakat mengerti kawasan itu tidak aman. Jangan ditinggalkan kembali," jelasnya.
Simak Video "Kominfo Ingatkan untuk Tak Sebar Video-Foto Korban Kebakaran Depo Plumpang"
[Gambas:Video 20detik]
(kil/zlf)
