Genjot Industri Hulu Migas, Elnusa Tambah Aset Kapal Tongkang AWB Offshore

Genjot Industri Hulu Migas, Elnusa Tambah Aset Kapal Tongkang AWB Offshore

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Kamis, 22 Jun 2023 21:30 WIB
Logo Elnusa
Foto: Ari Saputra
Jakarta -

PT Elnusa Tbk baru saja membeli Accomodation Work Barge (AWB) Offshore, sejenis kapal tongkang yang dipergunakan untuk optimalisasi produksi migas melalui kegiatan workover dan well intervention. Adapun aset ini dibeli perusahaan menggunakan alokasi belanja modalnya.

Direktur Utama ELNUSA John Hisar Simamora mengatakan, langkah ini sejalan dengan program Pemerintah Indonesia dalam menetapkan sasaran mempercepat realisasi target 1 Juta Barel Minyak dan 12 BSCFD Gas demi ketahanan energi nasional masa depan.

"Kami tidak tinggal diam merespon gairah iklim migas tanah air yang kembali membara, terlebih SKK Migas telah menyampaikan bahwa potensi hulu migas di lepas pantai dan Indonesia bagian timur masih amat besar," kata John, dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (22/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, menurutnya sudah menjadi tugas ELNUSA sebagai satu-satunya aset nasional yang memiliki kompetensi dan pengalaman mumpuni di bidang jasa migas untuk mengerjakan dan mengembangkan industri migas di Indonesia.

AWB Offshore yang dibeli ELNUSA ini merupakan armada ke-11 yang dikelola oleh anak usaha ELNUSA, PT Elnusa Trans Samudera (ETSA) yang bergerak di bidang jasa pendukung kelautan pada energi lepas pantai.

ADVERTISEMENT

Aset baru ini memiliki kapasitas deck area yang cukup luas yang dapat menampung akomodasi sebanyak 200 personal on board (POB) dan memiliki crane dengan kapasitas 92,2 ton yang mampu digunakan untuk menunjang produksi migas di Offshore.

John menilai, investasi ini akan mendatangkan dua hal. Pertama, meningkatkan kepercayaan pelanggan dan pemegang saham terhadap ELNUSA dalam mendukung optimalisasi produksi migas menggunakan aset mandiri. Kedua, menambah profit perusahaan secara konsolidasian.

"AWB Offshore ini diyakini menjawab permintaan pasar yang sedang tumbuh dan ditargetkan dapat mendukung produksi migas di perairan Kalimantan Timur, perairan Laut Jawa, perairan Sumatera dan wilayah Offshore lainnya," imbuhnya.

Selain itu, dengan investasi AWB Offshore ini, anak perusahaan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) ini menargetkan bisa menekan biaya operasi atau sewa. Diharapkan pula terjadi peningkatan efisiensi proyek hingga 20%.

"Atas hal tersebut, kami siap mendukung secara penuh program Pemerintah dalam mengembalikan masa keemasan produksi migas nasional yang pada akhirnya signifikan berkontribusi pada capaian pendapatan negara," pungkasnya.

(das/das)

Hide Ads