Anggota Komisi VI DPR RI Intan Fauzi mengusulkan kepada PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk mengolah sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang menjadi sumber energi. Ia berharap hal ini bisa memberikan dampak besar bagi warga sekitar.
"Saya titip Pak untuk dapil saya di Kota Bekasi. Di sana ada TPST Bantar Gebang dengan tumpukan sampah 39 juta ton dari kita semua di Jakarta dan terus bertambah," kata Intan dalam keterangan tertulis, Jumat (22/9/2023).
Hal ini disampaikannya dalam RDP di DPR dikutip dari akun Instagram, Jumat (22/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Intan menjelaskan potensi pengolahan sampah menjadi energi di TPST Bantar Gebang sangat besar. Oleh sebab itu, ia berharap PLN dapat menggarap proyek tersebut.
"Saya tahu bahwa PLN ini melakukan pengolahan sampah menjadi energi. Nah sampai sejauh mana untuk Bantar Gebang ini? Karena Bantar Gebang ini termasuk yang besar, bukan TPA dia tapi TPST. Sudah ada katanya tapi hanya bisa 2,1 ton, sehingga menurut saya ini harus betul betul menjadi project dari PLN," papar Intan.
Lebih lanjut, Intan menjelaskan lahan kosong di Bantar Gebang tidak bisa dimanfaatkan sebagai permukiman hingga fasilitas lainnya. Langkah mengolah sampah menjadi energi ini diharapkan bisa memberikan dampak yang besar.
"Di Bantar Gebang ini ada lahan kosong saja tidak bisa dibangun, baik itu untuk pemukiman ataupun fasum fasos karena tidak layak, secara kesehatan tidak layak. Jadi kalau memang kemudian ini bisa mengurai masalah sampah menjadi energi, tentu multiplier efeknya akan panjang juga," pungkasnya.
(anl/ega)