Pertamina International Shipping Tambah 2 Armada VLGC Pengangkut LPG

Pertamina International Shipping Tambah 2 Armada VLGC Pengangkut LPG

Sukma Nur Fitriana - detikFinance
Rabu, 04 Okt 2023 19:28 WIB
PT Pertamina International Shipping (PIS) menandatangani perjanjian kerja sama dengan BGN International.
Foto: Dok. Pertamina
Jakarta -

PT Pertamina International Shipping (PIS) menandatangani perjanjian kerja sama dengan BGN International. Kerja sama tersebut dilakukan untuk ekspansi di pasar global dan menggarap potensi bisnis lain untuk mendukung pasokan dan ketahanan energi.

Adapun kerja sama yang dilakukan adalah dengan mengoptimalkan sejumlah potensi seperti kepemilikan bersama kapal Very Large Gas Carrier (VLGC), pengangkutan kargo LPG, penyewaan kapal, dan lainnya dengan potensi kerja sama jangka panjang.

"Kolaborasi untuk bisnis VLGC dan juga pengangkutan kargo LPG dengan BGN merupakan salah satu wujud semangat PIS untuk ekspansi bisnis di komoditas LPG untuk memperkuat ketahanan energi, sekaligus untuk meningkatkan porsi non captive market PIS," ujar CEO PIS Yoki Firnandi dalam keterangan tertulis, Rabu (4/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui, BGN International adalah salah satu pemain energi global ternama. Kerja sama ini sekaligus akan menambah armada PIS untuk pengangkutan LPG, berupa 2 unit VLGC yang rencananya akan mulai beroperasi di kuartal pertama 2024 untuk dikelola bersama oleh kedua perusahaan.

CEO BGN Rüya Bayegan pun menambahkan pihaknya unggul dalam menjalin kemitraan bisnis yang kuat, dan sangat senang untuk menjalankan bisnis bersama PIS.

ADVERTISEMENT

"Kolaborasi BGN dengan PIS akan semakin meningkatkan armada maritim kami untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis perdagangan energi kami, memperkuat posisi kami sebagai perusahaan papan atas trader LPG, serta pendukung sistem energi Indonesia," kata Ruya Bayegan.

Lebih lanjut, saat ini kapal tengah dalam tahap penyelesaian proses konstruksi di galangan kapal Hyundai, Korea Selatan. Penambahan armada kapal VLGC ini ke depan akan memperkuat posisi PIS yang saat ini memiliki 97 kapal milik, di sektor industri maritim regional.

BGN Internasional saat ini bermarkas di Dubai dan telah beroperasi di 23 negara, dan dikenal sebagai perusahaan trading LPG terbesar dunia dan pemasok utama LPG ke Indonesia. BGN juga tengah menambah aset maritimnya, dengan armada kapal LPG yang terus bertumbuh.

Sebagai informasi, penandatanganan berlangsung di gelaran ADIPEC (Abu Dhabi International Petroleum and Conference) 2023. Mengusung tema 'Decarbonising Faster Together' kegiatan ini digelar di Paviliun Indonesia yang digawangi oleh SKK Migas (Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas).

PIS dan BGN turut meramaikan gelaran ADIPEC 2023 yang merupakan forum eksibisi dan konferensi pemain - pemain migas dunia. ADIPEC tahun ini tercatat diikuti lebih dari 2.200 perusahaan dari 30 negara di dunia dengan total peserta mencapai 15.000 lebih delegasi.

Kegiatan penandatanganan ini turut dihadiri CEO PIS Yoki Firnandi dan Group CEO BGN Rüya Bayegan, dan disaksikan oleh Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, Komisaris PT Pertamina (Persero) Iggi H.Achsien, Tenaga Ahli Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nanang Untung, Staf Khusus Menteri ESDM Tri Haryo Susilo, dan pemangku kepentingan lainnya.

(akd/akd)

Hide Ads