.webp)
Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) terus melanjutkan mega proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) atau pengembangan kilang minyak dan petrokimia Balikpapan. Proyek Strategis Nasional (PSN) ini merupakan salah satu proyek dengan investasi terbesar dan dengan kompleksitas tinggi.
Proyek RDMP Balikpapan dilakukan dengan melibatkan 5.203 peralatan. Berat keseluruhan peralatan tersebut mencapai 110 ribu ton atau setara dengan 4,5 kali berat patung Liberty di New York, Amerika Serikat yang seberat 24.600 ton.
"Proyek RDMP ini kalau ditotal alatnya 4,5 kali berat patung Liberty," kata Corporate Secretary KPI Hermansyah Y Nasroen, saat ditemui detikcom di Kilang Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (3/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Corporate Secretary KPI Hermansyah Y Nasroen di Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, Kalimantan Timur Foto: Rista Rama Dhany/detikcom |
Menurutnya salah satu unit yang terberat pada proyek ini adalah Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC). Equipment seberat 1.099 ton ini merupakan unit yang dapat meningkatkan profitabilitas kilang melalui pengolahan residu menjadi produk yang bernilai lebih tinggi.
Berat RFCC sendiri setara dengan 12 unit pesawat Boeing 737-800. Satu unit pesawat Boeing 737-800 setara dengan 79 ton.
"Yang paling berat itu (RFCC), beratnya sampai belasan pesawat Boeing," sebutnya.
Kemudian ada electrical cable dengan panjang mencapai 5.040 kilometer. Jika dibentangkan, panjang kabel tersebut setara dengan Jakarta-Soul, Korea Selatan. Estimasi jarak antara Jakarta-Soul adalah 5.000 kilometer.
 Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, Kalimantan Timur Foto: Rista Rama Dhany/detikcom |
"Kemudian ada kabel yang sepanjang Jakarta-Soul. Kalau dibentangkan kabelnya itu setara Jakarta-Soul," imbuhnya.
Untuk unit tertinggi di Kilang Balikpapan adalah propylene splitter, yaitu mencapai 110 meter. Dengan begitu maka propylene splitter pada proyek RDMP Balikpapan punya tinggi setara dengan bangunan 30 laintai.
Volume beton pada proyek ini mencapai 307.670 meter kubik, atau setara dua kali volume beton Petronas Tower di Malaysia. Volume beton Petronas tercatata sebesar 150.000 meter kubik.
 Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, Kalimantan Timur Foto: Rista Rama Dhany/detikcom |
Lalu berat steel structure adalah 74.723 ton, atau setara 7 kali berat steel Menara Eiffel yang 10.100 ton. Untuk panjang welding pipa sendiri adalah 4.986.421 dia-inch, atau 11 kali panjang welding proyek PKT Bontang yang sepanjang 450.000 dia-inch.
Lihat juga Video 'Pertamina Jamin Ketersediaan BBM-Elpiji di Jalur Mudik Banyuwangi-Bali':
