IPA Convex 2024

PetroChina Siap 'Ngegas' Garap Blok Jabung hingga 2043

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Rabu, 15 Mei 2024 15:13 WIB
Presiden Direktur PetroChina International Jabung Ltd. (PCJL) Qian Mingyang/Foto: Shafira Cendra Arini/detikcom
Tangerang -

Indonesia punya banyak potensi minyak dan gas (migas) besar yang terus digenjot produksinya. Salah satu di antaranya Wilayah Kerja (WK) Jabung yang dioperasikan oleh PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) dan berlokasi di Provinsi Jambi.

Presiden Direktur PCJL Qian Mingyang mengatakan Jabung merupakan bagian penting dari investasi hulu migas di Indonesia. "PetroChina adalah operator yang bekerja di Jabung selama lebih dari 20 tahun. Kami telah menyelesaikan periode pertama kontrak Jabung tahun 2023 dan melanjutkan pengelolaan Jabung hingga 20 tahun mendatang (2043)," kata Qian saat ditemui detikcom di acara IPA Convex 2024 di ICE BSD, Tangerang, Selasa (14/5/2024) kemarin.

PetroChina mengambil alih pengelolaan Jabung pada 2002 dan telah membukukan produksi harian rata-rata di atas 50.000 BOEPD sejak 2006. Dengan laju produksi saat ini, Qian optimistis bahwa potensi Wilayah Kerja (WK) Jabung masih bisa terus digali.

"Jabung adalah bisnis strategis bagi PetroChina, dan kami akan terus mencari kesempatan-kesempatan baru dan menambah investasi. Seperti yang dikatakan Menteri ESDM pagi ini, bahwa kita harus terus menambah investasi, termasuk investasi asing, di industri minyak dan gas," kata Qian.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, SKK Migas, pemerintah daerah, mitra Blok Jabung dan para pemangku kepentingan lain, PetroChina siap mengembangkan potensi Jabung dalam 20 tahun ke depan. "Jadi tentu saja kami berkomitmen untuk menggenjot eksplorasi melalui teknologi seismik, dan terus melanjutkan pengeboran sumur eksplorasi untuk menemukan cadangan baru," ujarnya.

Survei Seismik 3D & 2D di WK Jabung dimulai pada Desember 2023 dan diperkirakan berlangsung selama 10 bulan. Survei 3D akan dilaksanakan di area seluas 121 kilometer persegi (km2) di Prospek Ketemu dan area seluas 71 km2 di Prospek Rukam. Sedangkan, survei 2D akan dilakukan di sejumlah area di bagian timur Wilayah Kerja (WK) Jabung sepanjang 250 kilometer. Saat ini, PetroChina juga sedang melaksanakan pengeboran sumur eksplorasi NEB BASE-3.

"Secara teknis, PetroChina akan fokus pada bagaimana menjaga produksi yang stabil dan menambah cadangan," sambungnya. Beberapa teknologi baru yang disiapkan untuk menjaga produksi termasuk electrical dan chemical stimulation, micro-LNG, WH compressor dan multiphase pump.

Saat ini, PetroChina juga sedang melakukan studi Pre-Feasibility EOR CO2 Injection dan Chemical Injection sebagai bagian dari Komitmen Kerja Pasti (KKP) perpanjangan WK Jabung, dan upaya PetroChina dalam mendukung target produksi tahun 2030 dan program Net Zero Emission 2060.

Sebagai bagian dari 10 Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) penghasil minyak dan gas terbesar di Indonesia, Jabung dikelola di bawah pengawasan dan pengendalian SKK Migas. "Selain teknologi, faktor yang lebih penting untuk memastikan kesuksesan operasi di Jabung adalah penerapan budaya kesehatan dan keselamatan kerja. Kami terus meningkatkan performa dalam bidang Quality, Health, Safety, Security and Environment (QHSSE)," Qian menambahkan.

Di luar kegiatan eksplorasi dan produksi migas, PetroChina juga menaruh perhatian kepada pembangunan daerah dan pemberdayaan komunitas. "Kami berprinsip bahwa kemajuan Jabung harus berjalan bersamaan dengan kemajuan masyarakat di sekitarnya. Kami telah berkontribusi pada pembangunan infrastruktur penting seperti jalan, jembatan dan gedung sekolah, serta pemberdayaan ekonomi seperti dukungan pada para pembatik dan petani kopi liberika. Kami cukup senang dengan hasil pemberdayaan bagi komunitas lokal," jelasnya.

Dalam gelaran IPA Convex 2024, PetroChina memboyong Firdaus, salah satu penerima manfaat program pengembangan pertanian kopi liberika, untuk menjadi barista di booth PetroChina. Firdaus merupakan petani "millennial" yang mengembangkan industri kopi Liberika di daerah Betara, Tanjung Jabung Barat.




(shc/ara)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork