PT Pertamina International Shipping (PIS) menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama PT Pelindo dan Women in Maritime Indonesia (WIMA INA). MoU ini untuk mendorong peran wanita pada sektor maritim Indonesia.
Penandatanganan ini dilakukan oleh Chairman of WIMA Indonesia Chandra Motik, Chair Woman of Pertiwi Sub Holding Integrated Marine Logistics Diah Kurniawati dan perwakilan PT Pelindo di Museum Bahari, Jakarta, Senin (16/12/2024).
Chandra mengatakan bahwa wanita telah mengambil peran strategis di sektor maritim. Bahkan ia mengatakan peran tersebut diambil sudah sejak lama pada saat Kongres Perempuan pertama di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, MoU yang dilakukan hari ini akan memberikan dukungan lebih bagi wanita di sektor maritim Indonesia.
"Dukungan Ini telah menjadi penggerak utama bagi kami untuk membangkitkan Indonesia dan memperjuangkan perempuan di sektor maritim," katanya.
Chandra juga mengatakan, bahwa kerjasama ini merupakan wujud nyata semangat dari PIS, Pelindo dan WIMA untuk menciptakan kemaritiman yang inklusif dan berkelanjutan.
"Kami percaya melalui kerja sama seperti ini, perempuan Indonesia akan semakin berdaya dan menjadi motor penggerak pertumbuhan yang signifikan," katanya.
Chair of Woman Pertiwi Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) yang juga sebagai Direktur Keuangan PT Pertamina International Shipping (PIS) Diah Kurniawati berharap MoU ini bisa memperkuat peran wanita di sektor maritim dan juga menimbulkan kenyamanan dan keamanan bagi pelaut wanita Indonesia di sektor maritim.
"Diharapkan MoU ini bukan hanya sekedar tandatangan, tapi bisa berdiskusi lebih lagi untuk kedepannya akan melanjutkan hal yang kongkrit, apakah bentuknya training, safety consuling dan lainnya untuk memastikan apa yang kita lakukan hari ini akan berdampak pada jangka panjang untuk meningkatkan jumlah perempuan di sektor maritim," kata Diah.
(hns/hns)