PT Perusahaan Listrik Negara Indonesia Power (PLN IP) berhasil menjaga pasokan listrik pada malam takbiran hingga Lebaran 2025. Adapun selama siaga Ramadan dan Lebaran, total daya mampu netto (DMN) PLN IP tercatat sebesar 19.497,93 megawatt (MW) yang dipasok ke 371 unit mesin pembangkit.
Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, kesiapsiagaan PLN IP menjadi bagian dari upaya korporasi menjamin aktifitas Lebaran bersama keluarga. Ia menerangkan, kegiatan operasional pembangkit tetap berjalan normal untuk menjaga pasokan listrik saat libur Idulfitri termasuk malam takbir.
Dengan begitu, masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan nyaman dan tenang. "Kondisi pasokan listrik dari pembangkit dalam kondisi aman, kami berhasil memenuhi kebutuhan listrik saat malam takbir dan perayaan Idulfitri," kata Edwin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (2/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai subholding generation company, kata Edwin, PLN IP turut berperan dalam melaksanakan siaga kelistrikan di momen lebaran. Penyediaan pasokan listrik yang andal juga sesuai dengan arahan Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
"Meski tren konsumsi listrik mengalami perubahan saat Idulfitri, pembangkit listrik PLN Indonesia Power tetap optimal memenuhi kebutuhan," tuturnya.
Edwin menambahkan, mesin pembangkit yang dimiliki PLN IP tersebar di seluruh Indonesia. Dengan begitu, kebutuhan listrik pada momen Ramadan dan Lebaran dapat dipenuhi.
"Mesin pembangkit kami tersebar di seluruh Nusantara, dari pulau Papua hingga Sumatra yang siap mendukung kebutuhan saat momen Ramadhan dan Idulfitri 2025," tutupnya.
(kil/kil)