Ini Bukti RI Masih Jadi Incaran Investor Asing

IPA CONVEX 2025

Ini Bukti RI Masih Jadi Incaran Investor Asing

Heri Purnomo - detikFinance
Jumat, 25 Apr 2025 08:30 WIB
Ilustrasi pengeboran migas
Ilustrasi/Foto: dok. PGN
Jakarta -

SKK Migas mengungkapkan saat ini memiliki 128 basin atau cekungan sedimen yang memiliki potensi mengandung minyak dan gas bumi.

Kepala Divisi Prospektivitas Migas & Manajemen Data Wilayah Kerja SKK Migas Asnidar mengatakan dari 128 basin tersebut, masih ada 65 basin yang belum dilakukan eksplorasi.

"Artinya apa? Lebih besar di atas 50% yang belum di un-explored," katanya dalam Media Briefing IPA dengan tema "Prospektivitas Migas Indonesia untuk Eksplorasi yang Atraktif dan Agresif" di Jakarta, Kamis (24/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asnidar mengatakan sejauh ini baru 20 basin yang sudah dieksplorasi dan 27 basin discovery, 5 cekungan terbukti dengan sistem petroleum, 3 cekungan indikasi hidrokarbon, 8 cekungan dengan data geologi dan geofisika, dan 65 cekungan belum tereksplorasi.

"Dan angka ini dalam 1 dekade tidak berubah, belum berubah. Nanti kita lihat ada momentum penting berubah, ada yang bergerak nanti. Saat masalah on stream nanti, Masela on stream, ini membuktikan akan ada naik 1 basin produksi," katanya.

ADVERTISEMENT

"Sehingga milestone Masela ini memang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh pelaku industri hulu migas," tambahnya.

Asnidar mengatakan, dengan masih 65 basin yang belum dieksplorasi menandakan peluang industri migas di Indonesia masih sangat cerah untuk dimanfaatkan.

"Bahwa potensi itu masih ada, luar biasa angka di depan, yang harus benar-benar sama-sama kita buktikan," katanya.

Baca terus informasi terbaru terkait IPA Convex 2025 di dtk.id/ipaconvex2025

(rrd/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads