Koperasi Merah Putih Jadi Gerai LPG 3 Kg, Zulhas: Terima Kasih Pak Bahlil

Peluncuran Kopdes Merah Putih

Koperasi Merah Putih Jadi Gerai LPG 3 Kg, Zulhas: Terima Kasih Pak Bahlil

Retno Ayuningrum - detikFinance
Senin, 21 Jul 2025 12:12 WIB
Prabowo di Acara Peluncuran Kopdes Merah Putih
Foto: Prabowo di Acara Peluncuran Kopdes Merah Putih (tangkapan layar YouTube Setpres)
Jakarta -

Peluncuran 80.000 kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto hari ini. Sebagai tindak lanjut dari arahan Prabowo, Kopdeskel Merah Putih diwajibkan mempunyai tujuh unit bisnis termasuk, gerai LPG 3 kg.

Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan pemerintah telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk mendampingi koperasi agar dapat menjalankan unit usaha, seperti gerai sembako. Zulhas menilai gerai sembako dapat memangkas rantai pasok yang panjang. Selain itu, Kopdeskel Merah Putih disiapkan menjadi gerai LPG 3 kg.

"Gerai sembako untuk memangkas rantai pasok yang panjang, outlet LPG 3 kilo atau gas melon. Terima kasih Pak Bahlil. Sudah mengubah Permen ESDM Pak. Terima kasih Pak Bahlil," kata Zulhas dalam Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dikutip dari akun Youtube Kemenko Pangan, Senin (21/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kopdeskel Merah Putih juga akan menjalankan kantor koperasi, kios pengadaan sembako, unit simpan pinjam, klinik kesehatan desa/kelurahan, apotek desa/kelurahan, sistem pergudangan/cold storage, dan sarana logistik desa/kelurahan. Zulhas menekankan Kopdeskel Merah Putih juga dapat membuka usaha sesuai dengan potensi desa/kelurahannya masing-masing.

"Agen pupuk, pembayaran listrik nanti bisa di Kopdes. Dirut PLN mengatakan setiap orang bayar disini nanti kita akan dapat seribu sampai dua ribu. Belum nanti ada agen BRILink, BNILink, MandiriLink. Jadi, setiap transaksi, seluruh desa tidak perlu jauh-jauh, cukup di Kopdes, nanti di Kopdes dapat komisi dan usaha potensi sesuai potensi desa kelurahan masing-masing," terang Zulhas.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Zulhas juga menerangkan pihaknya memanfaatkan aset desa setempat yang sudah ada, seperti balai desa, gedung sekolah yang tidak terpakai. Selain itu, Zulhas menerangkan pihaknya juga mengintegrasikan potensi lokal yang selama ini tersebar.

Peluncuran kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi rakyat, sebuah inisiatif besar yang diinisiasi langsung oleh Presiden Republik Indonesia.

Capaian ini tak lepas dari kerja serius dan kolaborasi solid Tim Satgas Koperasi Merah Putih yang terdiri dari unsur lintas kementerian, di antaranya Kementerian Koordinator Pangan, Kementerian Koperasi, Kementerian Desa, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, Kementerian Hukum, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Nasional, Kementerian Sosial, Kementerian BUMN, Kementerian Komunikasi dan Digital, Badan Pangan Nasional, Badan Gizi Nasional, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan, para gubernur, serta para bupati dan wali kota.

Selain itu, pelaksanaan program ini juga berkolaborasi dengan sejumlah BUMN, seperti PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pertamina (Persero), Bank Mandiri, Bank BRI, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., Bank Syariah Indonesia, Pos Indonesia, PT Telkom Indonesia, InJourney, ID FOOD, dan Bulog.

Tonton juga video "Sentilan Prabowo ke Orang Kaya Ogah Buat Koperasi: Maunya PT" di sini:

(rea/kil)

Hide Ads