Konsumsi Listrik Kantor Erick Thohir Turun 18% Imbas Efisiensi Gede-gedean

Konsumsi Listrik Kantor Erick Thohir Turun 18% Imbas Efisiensi Gede-gedean

Heri Purnomo - detikFinance
Kamis, 24 Jul 2025 12:03 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir
Foto: Heri Purnomo
Jakarta -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan kebijakan efisiensi anggaran yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto telah berdampak besar terhadap berbagai hal. Salah satunya yakni adanya penurunan konsumsi listrik di Kantor Kementerian BUMN hingga 18%.

Erick mengatakan penurunan konsumsi listrik tersebut dikarenakan saat ini Kementerian BUMN telah menggunakan lampu LED dengan sensor gerak, yang akan mati otomatis saat tidak ada aktivitas. Meskipun ia mengakui bahwa hal ini kadang mengganggu saat rapat, namun langkah ini membawa dampak besar.

"Tapi itu bagian dari efisiensi. Dan kalau kita lihat dari impact-nya, kebetulan ini kan efisiensi budget juga di pemerintah, itu konsumsi listrik yang ada di kantor kami turun 18%," katanya di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Kamis (24/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Erick mengatakan Kementerian BUMN juga melakukan audit energi pada gedung-gedung operasional, sekaligus menerapkan internal carbon pricing. Kemudian juga dalam setiap perjalanan dinas yang dilakukan oleh Kementerian BUMN tidak hanya dihitung dari sisi anggaran, tapi juga dari sisi jejak karbon yang ditimbulkan.

Erick mengatakan bahwa langkah ini dilakukan sebagai bagian bentuk komitmen terhadap efisiensi yang dilakukan Kementerian BUMN dan komitmen terhadap emisi karbon.

ADVERTISEMENT

"Kita juga coba menghemat ya bagaimana kita traveling pun, kita coba hitung berapa cost carbon yang kita keluarkan. Nah memang annoying buat sebagian tim saya. Tapi ini commitment," katanya.

Tidak hanya itu, Erick mengatakan pihaknya juga telah menerapkan kebijakan bebas botol plastik, serta mengubah sistem birokrasi menjadi paperless dalam setiap disposisi kebijakan.

"Kami di BUMN itu kita sudah mendorong yang namanya bebas dari botol plastik di Kementerian BUMN. Kita mendorong bagaimana semua disposisi kebijakan itu paperless. Kita sudah dorong semua," katanya.

Tonton juga video "DPR Sebut Efisiensi Anggaran Tapi Utang Bertambah, Ini Kata Istana" di sini:

(acd/acd)

Hide Ads