Tambang Grasberg Freeport Operasi Lagi Kuartal II 2026 Usai Longsor

Tambang Grasberg Freeport Operasi Lagi Kuartal II 2026 Usai Longsor

Heri Purnomo - detikFinance
Rabu, 19 Nov 2025 11:51 WIB
Tim penyelamat tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia melakukan evakuasi karyawan terjebak luncuran material basah di Grasberg Block Cave. Pada Sabtu, 20 September 2025 (Dok istimewa)
Foto: Tim penyelamat tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia melakukan evakuasi karyawan terjebak luncuran material basah di Grasberg Block Cave. Pada Sabtu, 20 September 2025 (Dok istimewa)
Jakarta -

Freeport-McMoRan Inc mengumumkan akan mempercepat pemulihan operasi tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia (PTFI) di Grasberg, Papua Tengah. Tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC) ditargetkan mulai operasi pada kuartal II 2026.

"Tim kami berkomitmen untuk memulihkan produksi skala besar berbiaya rendah di Grasberg dengan cara yang aman, efisien, dan bertanggung jawab," kata Presiden dan CEO FCX Kathleen Quirk dalam keterangan tertulis, Rabu (19/11/2025).

Kathleen mengatakan insiden longsor yang sebelumnya terjadi menjadi pelajaran bagi Freeport ke depannya. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan sejumlah inisiatif agar insiden tidak kembali terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan terus mengutamakan keselamatan di atas segalanya saat memulihkan operasi dan berupaya memberikan manfaat bagi semua pemangku kepentingan," katanya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, PTFI mulai kembali memproduksi dari tambang bawah tanah Deep Mill Level Zone dan Big Gossan yang tidak terdampak pada akhir Oktober 2025.

Dalam rencana pemulihan dan peningkatan kapasitas bertahap tersebut, FCX memperkirakan produksi tembaga dan emas PTFI dari distrik mineral Grasberg pada 2026 akan serupa dengan estimasi volume 2025, yakni sekitar 1,0 miliar pon tembaga dan 0,9 juta ons emas.

FCX memperkirakan produksi PTFI akan meningkat sepanjang 2026 dan 2027 dengan rata-rata produksi tahunan sekitar 1,6 miliar pon tembaga dan 1,3 juta ons emas untuk periode tiga tahun 2027-2029.

Simak juga Video 'Komitmen Perusahaan Tambang Indonesia dalam Menjaga Lingkungan':

(acd/acd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads