Hal itu diungkapkan Direktur Utama BRI Suprajarto usai RUPS-T di Kantor Pusat BRI, Jakarta, Rabu (15/5/2019).
"Sampai saat ini kita diposisi yang sama 19%, kurang lebih Rp 300 miliar," kata Suprajarto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: KAI Minat Punya Saham di LinkAja |
Menurut Suprajarto, porsi saham Himbara atau perbankan pelat merah pada LinkAja sudah ada porsinya masing-masing. Namun, ke depannya akan dibagikan kepada perusahaan pelat merah yang memiliki benefit terhadap pemanfaatan LinkAja.
Menurut dia, BUMN sektor transporyasi berpotensi menguasai saham LinkAja. Perusahaan tersebut seperti PT Kereta Api Indonesia (KAI), ASDP, Perum Damri, hingga PT Jasa Marga (Persero).
"Nanti mungkin BUMN lain untuk memanfaatkan benefit LinkAja ke depan bisa dibagi sahamnya walaupun relatif kecil," ujar dia.
Baca juga: LinkAja Syariah bakal Dibentuk |