.webp)
Token kripto berbasis game lokal, Duckie Land bisa segera diperjualbelikan di exchanger lokal. Duckie Land siap melantai di Indodax pada 28 April nanti.
CEO Duckie Land Febrian Pottanobu mengatakan, dalam waktu dekat proyek mereka ini bisa segera diperdagangkan di Indodax. Saat ini, proses telah selesai dan tim tengah tengah bersiap untuk segera meluncurkan Duckie Land di Indodax.
"Proses sudah selesai dan kami Tim Duckie Land berharap yang terbaik," ujar pria yang akrab disapa Nobu ini, Selasa (26/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari pemberitahuan Indodax, Duckie Land bersama 2 kripto lain yaitu Ergo dan Nanobyte akan segera melantai di exchanger lokal ini. Ketiga token ini bisa dilakukan deposit mulai 27 April pada pukul 14.00 dan mulai diperdagangkan pada 28 April pukul 14.00.
"Dengan senang hati kami mengumumkan tiga aset kripto baru yang akan ditambahkan ke marketplace Indodax yaitu Ergo (ERG), Duckie Land (MMETA) & NanoByte Token (NBT). Deposit ERG (Mainnet), MMETA dan NBT (BEP20) dimulai hari Rabu, 27 April 2022 jam 14:00 WIB. Trading ERG, MMETA & NBT dimulai hari Kamis, 28 April 2022 jam 14:00 WIB," bunyi pemberitahuan tersebut.
Sebelumnya, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga ikut berkomentar terkait munculnya proyek kripto baru berbasis game, Duckie Land. Jerry menyambut baik perkembangan industri kripto di tanah air
"Ini bukti bahwa kreativitas dan teknologi bisa meningkatkan utilisasi komoditas aset kripto," ujar Jerry, Minggu (24/4/2022).
Jerry mengatakan, perkembangan kripto di Indonesia, tak hanya menguntungkan secara ekonomi karena menghasilkan uang, melainkan juga bisa menciptakan lapangan kerja baru di bisnis digital.
Terkait konsep token kripto yang dipadukan dengan game, Jerry mengatakan, hal itu tidak hanya menarik secara komersial, tetapi dalam perpektif perdagangan juga turut serta meningkatkan volume perdagangan aset digital.
"Ini semakin bisa mendorong anak-anak muda untuk bisa menciptakan game-game lokal buatan Indonesia agar dapat memajukan produk digital karya anak bangsa. Dengan semakin banyaknya game2 lokal tentu akan semakin meningkatkan ekspor produk digital kita di kancah global," tuturnya.
(zlf/zlf)
