Rekam Jejak Ayah Terduga KDRT, Kutu Loncat dari OVO Hingga TrueMoney

Rekam Jejak Ayah Terduga KDRT, Kutu Loncat dari OVO Hingga TrueMoney

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 20 Des 2022 14:30 WIB
Closeup of a wife grabbing her husbands shirt in anger as they fighthttp://195.154.178.81/DATA/i_collage/pu/shoots/784503.jpg
Ilustrasi KDRT/Foto: Getty Images/laflor
Jakarta -

Video kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang tengah viral di media sosial menyeret nama Raden Indrajana Sofiandi. Pria tersebut diduga melakukan KDRT ke anak dan mantan istrinya seperti dilihat di akun instagram @ikeyyuuuu.

Video yang memperlihatkan kekerasan pada anak di bawah umur tersebut telah tersebar di sejumlah media sosial. Nama Raden Indrajana Sofiandi diketahui dari salah satu postingan pada akun instagram @ikeyyuuuu.

Berdasarkan penelusuran detikcom, Selasa (20/12/2022), saat ini Raden Indrajana Sofiandi diketahui tidak lagi bekerja di OVO. Sebelumnya dia pernah menjadi Risk, Compliance, and AML CFT Specialist at OVO (PT Visionet International) pada tahun Juli 2018 sampai Juli 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum dan sesudah di OVO, lulusan Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran tersebut tercatat menjadi eksekutif di sejumlah startup besar. Saat ini dia tercatat menjabat sebagai Head Of Compliance, Risk, and Legal at TrueMoney Indonesia. Dia diangkat pada Januari 2022 sampai sekarang.

Sebelumnya, ia merupakan Compliance and Risk Advisory Specialist at Freelance dari September 2021 sampai Januari 2022.

ADVERTISEMENT

Kemudian Raden Indrajana Sofiandi juga pernah menjadi Chief Risk Officer di PT Bank Neo Commerce Tbk dari Juni 2021 sampai Oktober 2021. Pernah juga menjadi Head of Bussiness Risk and Compliance at Lazada pada tahun Juli 2019 sampai Juni 2021.

Selain itu, sempat menjabat Director PT MPSI at MoneyGram International dari Agustus 2016 sampai Juni 2018. Lalu menjadi Senior Regional Compliance South East Asia di MoneyGram International, dan pernah menjadi Senior Vice President Compliance at Commonwealth Bank.

Sebagai informasi, video yang viral tersebut memperlihatkan seorang laki-laki yang diduga seorang ayah melakukan pemukulan terhadap anaknya sendiri. Video yang tersebar itu merupakan salah satu kumpulan dari beberapa video.

Dalam video tersebut menunjukkan seorang laki-laki dewasa menghajar kepala anak kecil dan menendangnya. Video itu diunggah diduga oleh seorang perempuan, hal ini terdengar dari suara yang keluar dari video tersebut.

Pada akhir video, anak yang menjadi korban juga mengakui bahwa laki-laki paruh baya tersebut merupakan ayahnya sendiri yang diduga Raden Indrajana Sofiandi. Dalam keterangan itu kabarnya keluarga dan anaknya sudah melakukan laporannya kepada pihak kepolisian.

(ada/eds)

Hide Ads