Bos Kripto Ini Didakwa Penipuan, Beri Jaminan Rp 596 M Biar Bebas

Bos Kripto Ini Didakwa Penipuan, Beri Jaminan Rp 596 M Biar Bebas

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Jumat, 14 Jul 2023 08:46 WIB
Ilustrasi Kripto
Ilustrasi Kripto/Foto: Shutterstock
Jakarta -

Alex Mashinsky, pendiri dan mantan CEO perusahaan kripto Celsius Network yang bangkrut menyatakan dirinya tidak bersalah atas tuduhan penipuan. Alex didakwa pengadilan bahwa dia melakukan penipuan dan menyesatkan pelanggan Celsius.

Mashinsky telah didakwa dengan tujuh tuduhan kriminal. Termasuk penipuan sekuritas hingga penipuan komoditas menurut dakwaan yang dibuka sebelumnya pada hari Kamis di Pengadilan Manhattan.

Hakim di Pengadilan Manhattan, Ona Wang mengatakan Mashinsky akan dibebaskan dengan jaminan US$ 40 juta atau Rp 596 miliar (kurs Rp 14.900). Pria 57 tahun itu tiba di pengadilan federal di Manhattan untuk dakwaannya mengenakan baju abu-abu, celana jin, dan tak diborgol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, jaksa penuntut umum Damian Williams tetap bersikeras apa yang dilakukan Mashinsky tetaplah perbuatan yang salah dan melanggar hukum.

"Apakah itu penipuan dengan cara lama atau baru, tidak masalah sedikit pun. Itu semua penipuan bagi kami," kata Damian Williams pada konferensi pers yang merinci dakwaan tersebut dilansir Reuters, Jumat (14/7/2023).

ADVERTISEMENT

Mashinsky awalnya mendirikan Celsius pada 2017, namun pada Juli 2022 lalu perusahaannya mengajukan perlindungan kebangkrutan setelah pelanggan bergegas menarik simpanan karena harga kripto turun. Perusahaan kripto seperti Celsius memang tumbuh pesat karena harga kripto melonjak selama pandemi COVID-19.

Celsius menjanjikan akses pinjaman yang mudah dan suku bunga yang menarik bagi deposan, kemudian meminjamkan token kepada investor institusional, berharap mendapat untung dari selisihnya. Ketika harga kripto merosot, Celsius pun ikut mengalami fenomena kebangkrutan di tengah kenaikan suku bunga dan inflasi yang sangat tinggi.

Mantan Chief Revenue Officer Celsius, Roni Cohen-Pavon pun ikut didakwa dengan manipulasi pasar token kripto perusahaan, yang dikenal sebagai Cel. Ada juga skema penipuan untuk memanipulasi harga mata uang kripto dan penipuan kawat terkait dengan manipulasi aset.

Jaksa penuntut umum menuduh Mashinsky juga secara pribadi meraup keuntungan sekitar US$ 42 juta atau Rp 625 miliar dari penjualan token Cel miliknya.

Sederet gugatan ke bos kripto di halaman berikutnya.

Deretan Gugatan ke Mashinsky

Komisi Sekuritas dan Bursa AS (US Securities and Exchange Commission/SEC) juga menggugat Mashinsky dan Celsius pada Kamis. Mereka menuduh Mashinsky dan perusahaannya mengumpulkan miliaran dolar AS melalui penjualan sekuritas kripto yang tidak terdaftar dan menyesatkan investor tentang keadaan keuangan perusahaan.

SEC, bersama dengan badan pengatur lainnya yang juga mengajukan tuntutan hukum dengan menuduh Mashinsky dan perusahaannya menggembar-gemborkan Celsius sebagai sarana penyimpanan mata uang kripto mirip seperti bank yang aman. Bahkan ketika mereka mengambil langkah yang semakin berisiko untuk memberikan pengembalian yang dijanjikan sebanyak 17%.

Sementara perusahaan kehilangan jutaan dolar karena pelanggan berlomba untuk menarik dana, Mashinsky dan Celsius terus mengklaim bahwa perusahaan aman secara finansial dan memiliki cukup dana untuk memenuhi penarikan.

SEC juga mengatakan Celsius terlibat dalam praktik perdagangan berisiko dan memberikan pinjaman tanpa jaminan, meskipun Mashinsky mengatakan kepada investor bahwa hal itu tidak dilakukan.

Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS dan Komisi Perdagangan Federal (US Federal Trade Comission/FTC) juga menggugat Celsius dan Mashinsky. FTC mengatakan telah mencapai keputusan soal Celsius yang akan secara permanen melarangnya menangani aset pelanggan.

Tuntutan hukum pada Kamis menambah serangkaian tantangan bagi Celsius Network dan pendirinya. Pada bulan Januari, jaksa agung negara bagian New York menggugat Mashinsky, juga dengan tuduhan penipuan.


Hide Ads