Uang Pinjol Bisa Dipakai buat Modal Usaha Juga Lho! Ini Tipsnya Biar Aman

Uang Pinjol Bisa Dipakai buat Modal Usaha Juga Lho! Ini Tipsnya Biar Aman

Samuel Gading - detikFinance
Kamis, 23 Nov 2023 15:03 WIB
Ilustrasi fintech
Ilustrasi/Foto: istimewa
Jakarta -

Uang dari pinjaman online (pinjol) bisa digunakan oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk menambah modal usaha. Bagaimana caranya?

Dalam agenda Talkshow Inspiratif Pengusaha Sukses #UntungAdaFintechP2P di Rumi & Co, Jakarta Selatan, perencana keuangan bersertifikat dan Founder Daya Uang, Lolita Setyawati mengatakan bahwa Fintech P2P atau pinjol sering diterpa isu negatif.

Padahal ia menilai pinjol bisa menjadi model alternatif bagi pelaku UMKM untuk menambah modal usaha. Namun, karena ada berbagai kasus pinjol ilegal yang sempat mengemuka, pinjol seolah dicap bersifat negatif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi bukan cuma buat pinjaman konsumtif seperti nyicil tiket Coldplay, pinjol itu juga bisa menjadi pinjaman produktif untuk modal usaha. Konotasinya seolah negatif karena kasus pinjol ilegal, padahal pinjol bisa membantu UMKM," ucap Lolita, Kamis (23/11/2023).

Lolita menilai, pinjol bisa digunakan untuk mendorong pertumbuhan UMKM yang bakal mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri atau meningkatkan pendapatan domestik bruto (PDB) Indonesia.

ADVERTISEMENT

Cara meminjamnya, Lolita mengatakan pelaku UMKM harus memiliki catatan keuangan yang rapi dulu sebelum mengajukan pinjaman. Sebab perusahaan Fintech P2P akan menetapkan bunga dan persetujuan pinjaman lewat catatan keuangan.

Hal lainnya, Lolita mengingatkan agar pelaku UMKM memiliki target finansial yang jelas setelah mendapatkan pinjaman. Termasuk di antaranya membagi antara modal, profit, jumlah bunga pinjol yang harus dibayar.

"Jadi harus spesifik banget dan bener-bener pas nilai pinjaman fintech P2P. Jangan sampai idle (uang menganggur) dan perhitungkan bisa tidak membayar bunganya," terangnya.

Manfaat pinjol untuk penambahan modal usaha pun diakui oleh dua pelaku UMKM yakni Founder Allura, Nasya dan Founder KataLoGue Kopi, Proza. Keduanya mengaku sama-sama menggunakan pinjol sebagai pinjaman produktif. Pada masa pandemi COVID-19, Proza bahkan menjelaskan pinjol bisa membantunya membuka cabang di Semarang.

Nasya mengatakan, pinjol bisa membuatnya mengembangkan usaha fesyen. Kendati demikian, Nasya menjelaskan pihaknya menetapkan rencana keuangan dan alokasi anggaran secara rinci sebelum melakukan pinjaman. Menurut Nasya, hal ini diperlukan agar modal yang diperoleh dipergunakan secara optimal dan efektif.

"Jadi tidak grusa-grusu meminjam. Kita mau bikin apa dan sebagainya itu ditentukan dulu sebelum memperoleh permodalan. Kita pastikan juga track record perusahaan fintech P2P ini beres. Tingkat bunganya berapa itu juga kita hitung," pungkasnya.

(ara/ara)

Hide Ads