Di Jayapura, Beternak Babi Bisa Untung Rp 10 Juta/Bulan

Begini penampakan salah satu kandang babi di peternakan milik Sofia Soneta Ananta di Jayapura, Papua.

Senyum selalu mengembang dari bibir Sofia Soneta Ananta saat bercerita mengenai usaha ternak babi yang sudah digelutinya selama 5 tahun.

Kandangnya tepat berada di belakang dapur rumah.

Sehingga ibu dua anak ini tak perlu repot wara-wiri memberi makan ternaknya yang kini sudah beranak pinak menjadi 40 ekor tersebut.

Dalam sebulan, dia mengaku bisa mengantongi pendapatan sebesar Rp 10 juta dari menjual anakan babi.

Beternak babi dilakoninya dari usaha sampingannya selain bertani.

Sebelum kemudian memberanikan diri mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bank BRI Unit Skouw, Kota Jayapura.

Di kandang milik Sofia, total ada 47 ekor, ditambah anakan baru lahir 7 ekor, yang besar indukan ada 6, jantan 1 ekor.

Sofia juga berencana menambah ternak babinya hingga 100 ekor.

Fasilitas kredit KUR dari BRI diterima sebesar Rp 20 juta yang digunakannya untuk menambah jumlah indukan

Dikatakannya, pasar anakan babi sendiri relatif cukup besar di Kota Jayapura.

Dari usahanya tersebut, Sofia bahkan mengaku bisa menyekolahkan ketiga anaknya di Kota Yogyakarta.

Untuk anakan babi, Sofia mengaku menjualnya seharga Rp 1,3 juta.

Para pembeli berasal dari Jayapura, Wamena hingga Keerom.

Program bantuan babi dari pemerintah pun sering memesan anakan babi milik Sofia.

Foto Bisnis