Jakarta - Dahulu, Roxy Square menjadi tempat utama yang dikunjungi para pecinta barang elektronik khususnya handphone. Namun kini, mal itu sepi dan kehilangan pembeli.
Suasana di Roxy Square, Jakarta Barat tampak sepi saat dikunjungi pada Kamis (4/10/2018). Mal yang diperuntukkan untuk pusat penjualan handphone dan aksesorisnya ini jauh dari kesan ramai dan hiruk pikuk transaksi.
Sejumlah toko pun tampak tutup karena terus mengalami penurunan pengunjung yang datang berbelanja di pusat perbelanjaan itu dari tahun ke tahun.
Hanya segelintir penyewa di mal tersebut yang membuka tokonya, itu pun paling banyak hanya di lantai dasar, sementara dua lantai di atasnya, toko yang buka bisa dihitung dengan jari. Bahkan, lantai 3 hingga 5 tak ada lagi pedagang yang membuka tokonya.
Pusat perbelanjaan itu tampak berbanding terbalik dengan ITC Roxy yang ramai pengunjung. Sejumlah tenant pun akhirnya memilih angkat kaki lantaran tak kuat dengan rendahnya omset penjualan di Roxy Square.
Selain kalah bersaing dengan mal tetangga, ITC Roxy, keterpurukan pedagang di Roxy Square semakin diperparah dengan merebaknya tren belanja online belakangan ini.
Sejumlah pedagang pun mengungkapkan dalam satu hari penuh terkadang tak ada barang yang habis terjual padahal dulu, Roxy Square menjadi pusat perbelanjaan yang menjadi tujuan utama para pecinta barang elektronik khususnya handphone dan aksesoris untuk berbelanja. Kini, mereka pun mengandalkan penjualan online untuk bertahan.
Tampak sejumlah tenant telah tutup dan memilih menyewakan tenant mereka.
Meskipun kini Roxy Square telah sepi pengunjung, sejumlah pedagang di pusat perbelanjaan itu memilih bertahan lantaran tak ada pilihan lain. Setidaknya meski sepi, masih ada pembeli yang datang ke pusat perbelanjaan itu meski dalam beberapa waktu.
.webp)
