Jakarta - Bendungan Way Sekampung menjadi salah satu infrastruktur yang dibangun pemerintah di Provinsi Lampung. Yuk intip proyek bendungan Rp 1,8 triliun itu.
Foto Bisnis
Mengintip Proyek Bendungan Rp 1,8 Triliun di Lampung

Bendungan Way Sekampung menjadi infrastruktur strategis yang terletak di Kecamatan Pagelaran Utara, Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung yang berada pada dua kabupaten, yaitu Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu.
Bendungan ini direncanakan memiliki kapasitas tampung 46 juta m3 dan berfungsi untuk irigasi, air baku dan mengurangi resiko banjir.
Kontrak Bendungan Way Sekampung ditandatangani pada November 2016, terbagi menjadi dua paket yang dikerjakan oleh PT PP (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) sebagai kontraktor pelaksana dengan biaya sebesar Rp 1,84 triliun termasuk pengawasan. Dengan nilai kontrak PT PP sebesar Rp 873 miliar, dan PT Waskita sebesar Rp 829 miliar.
Saat ini pekerjaan konstruksi sudah mulai di lapangan dan ditargetkan akan selesai pada tahun 2020. Bendungan tersebut memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik yang akan memberikan pasokan air irigasi seluas 72.707 hektar, potensi listrik 5,4 MW, dan mereduksi banjir 185 m3/detik.
Bendungan Way Sekampung juga akan menyediakan air baku untuk Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Selatan sebesar 2,48 m3/detik dan menjadi objek wisata di Kabupaten Pringsewu.
Pembangunan infrastruktur ini juga diharapkan turut berkontribusi mendukung pertumbuhan dan mengurangi kesenjangan ekonomi di Provinsi Lampung. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Lampung pada tahun 2016, tumbuh sebesar 5,15%, atau sedikit menguat dibanding pertumbuhan tahun 2015 sebesar 5,13%.















