Jakarta - Pasar Glodok merupakan surganya barang elektronik sejak 1970-an. Namun belakangan ini, pasar yang terletak dibilangan Jakarta Barat itu pun mulai sepi pembeli.
Foto Bisnis
Potret Kejayaan Pasar Glodok yang Mulai Meredup

Kondisi Pasar Glodok terkini cukup memprihatinkan, banyak toko elektronik yang tutup, seperti pemandangan di Senin (25/2/2019).
Pemilik toko memilih menutup kiosnya lantaran semakin hari semakin sepi pembeli. Seperti dilantai ini.
Stiker penutupan kios pun terpampang di rolling door salah satu toko.
Banyaknya toko elektronik yang tutup di Glodok bukan hal yang aneh. Pasalnya, semakin hari penjualan semakin turun lantaran tak banyak orang yang datang ke Glodok. Terlebih makin menjamurnya toko belanja online.
Sebelum sepi, pasar ini sangat tersohor sebagai pusat elektronik terbesar di Indonesia. Kini namanya pun semakin meredup.
Keramaian pedagang tapi masih terlihat di lantai dasar pusat perbelanjaan Pasar Glodok.
Salah satu kios service elektronik mencoba bertahan di tengah sepinya pengunjung di pasar tersebut.
Pedagang menunggu pembeli dengan bermain smartphone di depan kiosnya.
Pasar elektronik yang dulu ramai oleh lalu-lalang pengunjung kini tampak sepi seperti kata pepatah, hidup segan mati pun enggan.Β
Sebelum sepi, pasar ini menjual berbagai macam barang elektronik, mulai dari keluaran teranyar sampai rekondisi alias bekas.
Sejumlah kios yang masih bertahan dan buka tampak sepi oleh para pembeli.
Beginilah deretan kios-kios yang mulai tutup dan ditinggal penjualnya karena saking sepinya pembeli. Mampukah beragam pusat perbelanjaan untuk terus bertahan ditengah gempuran toko online?