Jakarta - Bendungan Paselloreng, di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bendungan ini ditargetkan mulai beroperasi tahun ini, yuk intip progresnya.
Foto Bisnis
Ini Dia Bendungan yang bakal Mengairi 7.000 Ha Sawah di Sulsel

Bendungan Passeloreng merupakan bagian dari 49 bendungan baru yang dibangun Kementerian PUPR pada masa Kabinet Kerja.Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Mengutip situs Kementerian PUPR, pembangunan bendungan Passeloreng dimulai 1 Juni 2015 dan dari rencana awal sesuai kontrak ditargetkan selesai 2019/Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Menurut data Kementerian PUPR, bendungan Paselloreng mampu menampung 138 juta meter kubik untuk mengairi 7 ribu hektar sawah.Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Bendungan multifungsi ini juga dimanfaatkan sebagai sumber air baku untuk 4 kecamatan di Kabupaten Wajo sebesar 305 lt/detik, Konservasi Sumber Daya Air, pengendalian banjir Sungai Gilireng (1002 m3/detik), perikanan air tawar, pengembangan Pariwisata, dan potensi listrik 0,8MW.Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Konstruksi Bendungan Paselloreng dikerjakan oleh PT. Wijaya Karya β PT. Bumi Karsa, KSO (Kerja sama Operasi) dengan biaya Rp 736 miliar. Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Di Sulsel, selain Bendungan Paselloreng juga tengah diselesaikan pembangunan dua bendungan yakni Bendungan Karalloe di Kabupaten Gowa dan Pamukkulu di Kabupaten Takalar yang akan menambah tampungan air total sebesar 256 juta meter kubik.Foto: Dok. Wijaya Karya (Persero) Tbk.