Halmahera Selatan - Pajeko adalah kapal penangkap ikan yang digunakan oleh nelayan di timur Indonesia. Penasaran dengan keunikan dan proses pembuatannya? Yuk, lihat.
Foto Bisnis
Yuk, Lihat Pembuatan Kapal Nelayan di Timur Indonesia

Nelayan menjadi mata pencaharian paling banyak yang digeluti orang warga yang tinggal di Halmahera Selatan. Namun, ada pula warga yang mengembangkan usaha membuat perahu pajeko atau perahu penangkap ikan.
Aman H Hasanah (53) merupakan salah satu warga yang menjadi perajin perahu pajeko.
Aman telah berganti banyak perahu Pajeko sejak 2001, kali ini ia tengah membuat perahu yang bermuatan 17 ton ikan dengan panjang 17 m dan lebar 3 m.
Perahu yang tengah dibuatnya itu terdiri dari 2 ruang palka ikan, 2 ruang mesin, dan tempat penampungan ikan.
Perahu pajeko yang dibuat Aman menggunakan bahan batu dari Bitung dan Ambon. Kain mat yang digunakannya pun berasal dari Ternate.
Proses pembuatan perahu pajeko itu dikerjakan oleh 8 orang dengan biaya yang mencapai Rp 350 juta.
Dari kapal Pajeko sebelumnya, Aman mengaku bisa meraup pendapatan kotor 10 sampai 50 juta dengan jumlah ikan yang didapat 25 box dalam sehari.
Untuk mengembangkan usahanya ini pun Aman merasa terbantu dengan adanya bantuan usaha dari BRI. Dia mengaku lebih mudah jika meminjam dari BRI. Bahkan dengan adanya Teras BRI Kapal Bahtera Seva III Aman tidak perlu pergi ke Pulau Bacan untuk meminjam uang.