Jakarta - Metro Line di negeri Kincir Angin terbilang cukup megah untuk Transportasi Ibu Kota. Kereta bawah tanah yang terintegrasi ini bisa dibilang seperti MRT.
Foto Bisnis
Mengintip Megahnya Metro Line, 'MRT' nya Amsterdam
Amsterdam Metro adalah sebuah sistem gabungan dari rapid transit dan light rail di Amsterdam dan wilayah sekitarnya seperti Amstelfeen, Diemen, dan Ouder-Amstel di Belanda. Istimewa/Dok. Boredpanda.

Amsterdam menyepakati pembangunan sebuah sistem metro pada tahun 1968. Empat jalur dibangun bertujuan untuk menghubungkan seluruh kota. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Metro ini menggunakan lintasan standart gauge yang beroperasi dengan rel listrik ketiga bertenaga tinggi sebanyak 750 V DC. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Ada 3 jalur yang dimulai dari Amsterdam Central yang menghubungkan pusat kota dengan Dieman, Duivendrecht, dan Amsterdam Zuidoost. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Pada tahun 1990 jalur 51 dibuka, Jalur ini dinamai steltram atau bisa disebut dengan tram cepat. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Jalur yang bernama Jalur Cincin ditambahkan dalam sistem untuk koneksi cepat antara Barat dan Selatan pada tahun 1997. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Ov-chipkaart adalah kartu 'smart card' tiket yang digunakan dan diterima di sistem Amsterdam Metro dari Agustus 2009. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Metro ini memiliki total 52 stasiun pada 27 Agustus Tahun 2017. Jaringan terdiri dari empat jalur dan satu tambahan. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Seperti inilah bangunan lorong di stasiun Metro Amsterdam. Istimewa/Dok. Boredpanda.
Begini penampakan eskalator yang membawa para pengguna metro ini kedalam stasiun. Keren dan megah yah! Istimewa/Dok. Boredpanda.