Cimahi - Siapa sangka beragam radio ini diolah dari limbah kayu palet. Jika biasanya limbah kayu palet dibuang, pria ini mengolahnya menjadi radio bernilai jutaan rupiah
Foto Bisnis
Keren! Pria Ini Ubah Limbah Kayu Palet Jadi Radio Bernilai Jutaan

Howardi Tjandrasa (55) jadi sosok dibalik radio unik yang diolah dari limbah kayu palet. Selama ini limbah kayu palet biasanya dibuang atau dijadikan kayu bakar. Namun di tangan Wardi, sapaan Howardi, kayu limbah itu diubah menjadi radio dan barang estetik lainnya yang berdayaguna.
Pria lulusan S2 Teknik Industri ITB itu banting setir dari seorang manajer di sebuah perusahaan ternama menjadi perajin kayu palet limbah saat dirinya berusia 32 tahun demi menggapai impian menjadi seorang pengusaha sukses.
Saat ditemui di bengkelnya yang berada di Jalan Gunung Tampomas, Kelurahan Pasirkaliki, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Wardi mengatakan radio dan barang estetik lain yang diolahnya itu berasal dari keinginannya untuk membuat kerajinan dengan bahan yang murah tetapi miliki punya nilai yang tinggi.
Wardi pun bercerita di tahun awal ia membuat kerajinan tersebut hampir tak penjualan yang diperolehnya. Namun, ia tak patah semangat dan terus memperbaiki kualitas barang kerajinannya. Hasilnya, peminat radio buatan Wardi bahkan hingga ke luar negeri.
Rata-rata pembeli mengetahui produk Wardi dari akun Instagram @kaiwoodenart. Satu radio bisa dijual dengan harga Rp 2,5 juta.
Tak hanya radio vintage, Wardi juga bisa membuat gramophone dari kayu. Uniknya, walau dikemas dengan bentuk jadul namun radio ini dilengkapi dengan flashdisk dan bluetooth player. Kini, setelah 23 tahun berlalu omset yang diraih Wardi telah mencapai ratusan juta rupiah per bulan.
Kendati peminatnya banyak, Wardi belum bisa membuat radio kayu secara massal. Ia hanya bisa membuat tiga hingga empat radio yang dikerjakan oleh empat karyawannya.
Selain radio, Wardi menjual produk-produk unik lainnya. Di antaranya tempat roti dari kayu, catur tiga dimensi, pohon natal, tatakan gelas, sarang burung dan barang-barang lain dari kayu palet. Wardi mengandalkan media sosial Instagram untuk menjual produk kayu buatannya. Ia pun memiliki studio untuk memotret setiap produk dan bengkel khusus tak jauh dari rumahnya.