Jakarta - Berdasarkan BPS, jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2019 mencapai 25,14 juta jiwa atau 9,41 persen. Pemerintah pun terus menekan angka kemiskinan.
Picture Story
Perjuangan Menekan Angka Kemiskinan di Ibu Kota

Sejumlah warga beraktivitas di kawasan Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (5/11).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk miskin di Indonesia berjumlah 25,14 juta jiwa atau 9,41 persen pada Maret 2019.
Angka tersebut lebih rendah 0,53 juta jiwa dibandingkan dengan penduduk berpengeluaran per kapita di bawah garis kemiskinan pada September 2018 lalu.
Pemerintah sendiri menargetkan angka kemiskinan pada kisaran 8,5-9,0 persen pada 2020.
Target tersebut sekaligus akan menjadi target angka kemiskinan pada tahun pertama periode kedua Presiden Joko Widodo.
"Angka Kemiskinan di akhir tahun 2020 diperkirakan berada pada kisaran 8,5-9,0.persen," ujar Ketua Panja Asumsi Dasar Said Abdullah saat dalam rapat kerja Banggar DPR dengan pemerintah, Jakarta, Senin (23/9/2019) kemarin.
Meski tantangan ekonomi kian berat, pemerintah yakin angka kemiskinan akan tetap turun pada 2020.
Target itu didukung oleh beberapa faktor lain misalnya pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Selain itu, pemerintah juga akan melengkapi upaya penurunan angka kemiskinan dengan tetap menyalurkan bantuan sosial kepada masyakarat miskin agar lebih tetap sasaran.
Perkampungan kumuh di antara gedung-gedung bertingkat di Jakarta.