.webp)
Jakarta - Bermula dari perajin kerang, Sugiro merambah ke dunia seni. Pria kelahiran 1981 yang kini tinggal di Pademangan, Jakarta Utara itu menjadi seniman kerang.
Picture Story
Potret Sang Maestro Seniman Kerang di Pesisir Utara Jakarta
Jumat, 15 Nov 2019 08:59 WIB
Sugiro menjadi seniman kerang sejak awal 2011. Dia menjadi seniman kerang di Pasar Seni Ancol.
Saat tampil, pria kelahiran Brebes itu selalu mengenakan busana yang terbuat dari kerang.
Di tengah kesibukannya sebagai seniman, dia juga tetap berkreasi dengan membuat kerajinan kerang.
Ini adalah topeng berbahan dasar kerang hasil karya Sugiro.
Meski tidak menempuh pendidikan tinggi, Sugiro memiliki bakat di bidang seni yang tak perlu diragukan lagi.
Sugiro membuat kerajinan kerang di ruang produksinya di kawasan Pasar Seni Ancol, Jakarta Utara, Kamis (14/11).
Seluruh kerajinan yang dihasilkan adalah berbahan dasar limbah kerang.
Karya-karya yang pernah dibuat oleh Sugiro bukan hanya sekedar kerajinan kerang pada umumnya.
Bahkan, untuk Karya pria kelahiran Brebes ini tak hanya dinikmati di Indonesia, melainkan juga sudah menjelajah sejumlah negara seperti Belanda, Spanyol, dan Taiwan.
Sugiro menjadikan limbah kerang untuk membuat kerajinan seperti kalung, gelang, dan hiasan dinding unik yang memadukan sejarah, nasionalisme dan agama.
Harapan Sugiro untuk ke depannya dapat memperbanyak galeri agar dapat menyerap generasi baru dan berharap pemerintah ikut andil dalam program tersebut.
Selain sebagai seniman kerang, Sugiro tetap eksis untuk menciptakan karya-karya baru dan bermitra dengan suku dinas dan kementerian sebagai peserta pameran dan pembekalan wirausaha di bidang edukasi pelatihan pemanfaatan limbah pesisir.
Uniknya Sugiro mencoba memvisualiaskan limbah kerang itu menjadi seni budaya khas pesisir Jakarta Utara yang identik dengan penjualan makanan laut salah satunya kerang.
Kerajinan hasil karya Sugiro dibanderol mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 2 juta.
