Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor

Picture Story

Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor

ANTARA FOTO/Nova Wahyudi - detikFinance
Rabu, 14 Okt 2020 13:25 WIB

Palembang - Kerajinan berbahan serat pohon pisang milik Djunaedi berhasil tembus pasar ekspor dengan omset ratusan juta rupiah.

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Jarum jam di dinding hampir menunjukkan jam 12 siang. Puluhan pekerja masih terlarut dalam kesibukannya menganyam pintalan serat pohon pisang (abaca fiber) di Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) di bengkel anyam milik Djunaedi yang terletak di Jalan Sukarela, Kota Palembang, Sumatera Selatan.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

ATBM merupakan satu dari sekian peralatan utama dalam proses pembuatan kerajinan berbahan dasar serat abaca yang diproduksi oleh CV Natural. Semua alat di sana hanya bermodalkan palu, paku dan lem. Suara bising dari putaran mesin pun nyaris tak terdengar.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Dengan proses pembuatan secara manual, pembuatan satu buah karpet misalnya, setidaknya memakan waktu hingga dua minggu. Sebelum dianyam, serat abaca harus dipintal dahulu oleh belasan pekerja di ujung ruangan.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Sejumlah produk seperti karpet, keset kaki hingga seperangkat tatakan meja saat ini telah dipasarkan ke sejumlah negara, terutama Amerika Serikat, Belgia, Inggris, Turki dan Malaysia.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Djunaedi mengatakan, ia bisa mendapatkan omset penjualan sekitar 60 ribu dollar AS atau sekitar Rp880 juta per bulan. Nilai omset tersebut didapat dalam kondisi normal. Sekarang permintaan pasar terhadap produknya pun menurun akibat dari pandemi COVID-19.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Saat ini ia hanya mendapatkan omset penjualan sekitar 40 persen saja atau 30 ribu - 35 ribu dollar AS per bulan.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Pria yang bergelar sarjana Fakultas Teknik Universitas Indonesia ini mengklaim, pihaknya merupakan satu-satunya produsen karpet buatan tangan berbahan baku abaca di Tanah Air. Harga karpet yang dijual bervariasi, bergantung pada ukuran.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Menurut Djunaedi, biaya produksi dengan menggunakan bahan baku impor juga perlu ditambah dengan pembayaran bea masuk lima persen yang harus disetor ke negara. Dalam satu tahun, dirinya harus membayar 50 ribu dollar AS.  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Kiprah impor dan ekspor CV Natural tersebut pun kini dilirik Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Palembang untuk diberikan fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE).  

Djunaedi (71) pemilik CV Natural menunjukkan serat pohon pisang (abaca fiber) yang belum dipintal menjadi benang di bengkel anyam miliknya.

Program KITE memfasilitasi perdagangan dan industri di bidang kepabeanan dan cukai untuk meningkatkan pertumbuhan industri yang diberikan kepada IKM yang mengimpor bahan mentah kemudian mengolahnya di dalam negeri sehingga mempunyai nilai tambah lalu mengekspornya kembali. Program KITE tersebut akan membantu Djunaidi dalam menekan ongkos modal.

Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Keren! Kerajinan Serat Pohon Pisang Jadi Produk Ekspor
Hide Ads