Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi

Foto Bisnis

Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi

Pradita Utama - detikFinance
Rabu, 09 Des 2020 15:36 WIB

Riau - Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Ernawati membuat olahan Dendeng Daun Ubi dikawasan Bukit Timah, Dumai, Riau, Minggu (22/11).

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Kata siapa produk-produk makanan dari Indonesia tidak bisa mendunia? Inilah yang dilakukan oleh Ernawati (51) bersama 7 orang ibu-ibu di kelompoknya yang memproduksi olahan daun ubi. Tak tanggung-tanggung. kelompok emak-emak ini sukses menjual produk yang mereka buat hingga Abu Dhabi.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Ia pun mengatakan sebelum menjajal usaha olahan daun ubi ini, Ernawati adalah seorang pembantu rumah tangga yang bekerja di sebuah rumah. Kemudian Ernawati mencoba peruntungannya dalam usaha martabak dan mie ayam. Kini, ia menggantungkan nasib di usaha olahan dendeng ubi.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

"Usaha saya dari tahun 2007, awalnya dari guru yang mengajari. Kemudian di kelurahan diajari oleh Dinas UMKM ada pelatihan pengemasan, pembukuan, legalitas, desain produk, intinya kami pelan-pelan dibina,” ungkap Ernawati kepada detikcom beberapa waktu lalu.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Ia pun mengatakan memilih daun ubi yang diolah menjadi dendeng karena keunikan produk yang ditawarkan. Ernawati pun sempat beberapa kali mengisi sebuah seminar untuk memberikan inspirasi kepada mahasiswa untuk lebih kreatif.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Ia pun mengatakan untuk satu kali produksi modal sekitar Rp 50.000 untuk jadi 100 bungkus dendeng daun ubi. Ini karena ia hanya packaging, untuk daun ubi ia memetiknya di kebun sebelah rumahnya. Usahanya pun juga bisa dikatakan melejit karena produk olahannya sudah sampai ke Abu Dhabi.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Seminggu bisa membuat 300 bungkus dan omset per bulannya rata-rata Rp 17.000.000. Cerita bisa menjual ke Abu Dhabi, awalnya saya titip di sebuah perumahan, Kemudian ada mereka (orang Abu Dhabi) yang menelepon nomor HP saya karena ada di banner. Mereka bawa produk saya untuk oleh-oleh ke Abu Dhabi. Ke Malaysia juga ada, jelas Ernawati. Β 

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Di masa pandemi kali ini ia pun juga tidak merasa terganggu dengan produksi yang ia jalani. Tetapi ia mengakui usaha yang ia jalani tidak akan bisa maju jika tidak ada bantuan KUR dari BRI.

Warga Bukit Timah, Dumai, Riau, memproduksi olahan daun ubi. Olahan Dendeng Daun Ubi ini berhasil menembus pasar Abu Dhabi.

Kini pendapatannya yang hanya Rp 10.000.000 bisa naik hingga 2 atau 3 kali lipat. Ikuti terus jelajah Tapal Batas detikcom bersama BRI di tapalbatas.detik.com.

Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Emak-emak Ini Jual Dendeng Daun Ubi Hingga ke Abu Dhabi
Hide Ads