Potret Jalan Mulus di Batas Negeri, Lancarkan Fulus

Jalan Lintas Kalimantan Poros Utara yang membentang di utara Kalimantan Barat sudah mulus. Infratruktur yang baik dibatas negeri itu bisa melancarkan datangnya fulus.

PLBN Badau yang diresmikan tahun 2018 oleh Presiden Jokowi menjadi jalur utama lalu lintas masyarakat dari Indonesia menuju Malaysia dan sebaliknya.

Jalan mulus itu juga bisa mendatangkan pelancong dari Malaysia yang tentunya bisa memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat sekitar Badau.

Inilah potret jalan mulus Lintas Kalimantan Poros Utara yang juga menghubungkan Kota Putussibau hingga ke Badau.

Disepanjang jalan mulus yang membentang ratusan kilometer itu, kita akan disuguhi oleh pemandangan kawasan hutan yang terhampar hijau dan juga ada sebagian kecil permukiman warga.

Jalur ini memang menjadi jalur penghubung utama untuk para penduduk lokal ataupun warga negara Malaysia saat bertandang ke Indonesia.

Jalanan yang kini mulus itu pula yang juga menghubungkan daerah perbatasan Indonesia-Malaysia dengan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat.

Tim detikcom pun menjajal menempuh perjalanan darat ratusan kilometer dari Putussibau menuju Badau. Waktu yang ditempuh juga terbilang cukup singkat, tak lebih dari 3 Jam. Padahal, dulu bisa memakan waktu hingga 5 atau 6 jam jalur darat. Semua itu bisa terbantu karena akses jalan yang sudah mulus.

Jalan lintas Kalimantan Poros utara sejauh 188 km dari Putussibau-Lanjak-Badau ini akan memberi kesan tersendiri karena akses jalanan yang mulus itu kini bisa dilalui oleh kendaraan roda 2 atau roda 4.

Bonusnya saat melintasi Jalan Lintas Kalimantan Poros Utara itu adalah akan pemandangan hijaunya hutan Kalimantan yang memanjakan mata kita.

Tak bisa dipungkiri, Kehadiran Pos Lintas Batas Negara (PLBN) seolah mengubah wajah Nanga Badau, Kapuas Hulu sebagai garda terdepan Indonesia. PLBN Badau juga membuka keran ekonomi bagi masyarakat setempat.

Tak hanya roda perekonomian, Warga sekitar juga menjadi lebih leluasa melakoni urusan perniagaan, mulai dari berdagang hingga bekerja di Negeri Jiran.

detikcom bersama BRI mengadakan program Tapal Batas yang mengulas mengenai perkembangan infrastruktur, ekonomi, hingga wisata di beberapa wilayah terdepan khususnya di masa pandemi. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus beritanya di tapalbatas.detik.com.