Pekalongan - Cabai rawit merah-kedelai kini jadi barang mahal di Pasar Induk Kajen. Harga keduanya bertahan sejak sebulan terakhir, bahkan cenderung naik mendekati nataru.
Foto Bisnis
Cabai Rawit Merah dan Kedelai Jadi Barang Mahal

Cabai rawit merah dan kedelai kini jadi barang yang mahal di Pasar Induk Kajen. Saat ini, harga cabe rawit merah naik sangat tajam, yakni mencapai angka Rp 80 ribu per kilonya, dari sebelumnya di awal Desember hanya Rp 16 ribu perkilonya. Cabai rawit merah mengalami kenaikan beberapa kali hingga mencapai angka Rp 80 ribu perkilonya.
Pedagang menyebut, kendati adanya kenaikan harga cabai dan kedelai, namun untuk stok masih tergolong aman. Belum terjadi kelangkaan di Pasar Induk Kajen.
Kenaikan harga cabai yang tidak kunjung turun ini, membuat para pegiat dapur juga harus mengurangi pembelian cabai jenis rawit merah.
Selain cabai, lonjakan harga juga terjadi di kedelai. Bahan dasar pembuatan tahu dan tempe. Saat ini, per kilonya mencapai Rp 10 ribu, dari harga sebelumnya Rp 6.300 di awal bulan Desember. Suirah (65), salah satu pedagang kedelai, mengatakan, lonjakan harga kedelai mengalami sejak awal bulan Desember. Kedelai tersebut, merupakan kedelai impor, yang biasa digunakan sebagai bahan pembuatan tempe dan tahu.