Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali

Foto Bisnis

Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali

Ragil Ajiyanto - detikFinance
Rabu, 10 Feb 2021 18:00 WIB

Boyolali - Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Begini suasana di pasar hewan yang berada di kawasan Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (10/2/2021).

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Seperti diketahui, pasar hewan Sunggingan, Boyolali Kota resmi dipindahkan ke lokasi baru di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo. Salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu resmi dipindahkan ke lokasi yang baru hari ini, Rabu (10/2), bersamaan dengan hari pasaran untuk pasar hewan Sunggingan, yakni Pahing.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Dikenal sebagai salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah, sejumlah warga mengeluhkan lokasi pasar hewan yang baru tersebut karena dirasa kurang luas.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Salah satu pedagang spesialis sapi perah, Nur Hasim (51), mencotohkan, lokasi atau los tempat khusus sapi perah kurang panjang dan kurang lebar. Pasalnya, dirinya membawa dagangan mencapai puluhan ekor.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Nur Hasin  juga mengeluhkan belum adanya tempat tempat bongkar muat untuk sapi perah. Menurut dia, bongkar muat khusus untuk sapi perah diperlukan, karena sapi perah sangat riskan. Sehingga saat menurunkan sapi dari truk yang mengangkutnya harus hati-hati.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Pihaknya meminta Pemkab Boyolali memperhatikan hal itu. Pihaknya meminta tempat bongkar muat untuk sapi perah, sapi dara siap IB, sapi perah bunting siap melahirkan dan pedet, tempat bongkar muatnya dijadikan satu.

Pasar hewan Sunggingan, Boyolali, dipindahkan ke lokasi baru. Namun sayangnya lokasi baru salah satu pasar hewan terbesar di Jawa Tengah itu dirasa kurang luas.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Boyolali, Karsino, mengatakan memang masih sarana prasarana di pasar hewan yang baru ini masih kurang. Seperti untuk kios, kemudian tempat bongkar muat sapi dan lokasi parkir. Diketahui, pasar hewan di Desa Jelok ini menempati lahan diatas 2 hektar. Biaya pembangunannya mencapai Rp 30 miliar termasuk untuk pengadaan tanahnya. Sarana dan prasarana yang masih kurang akan dibangun selanjutnya. Pembangunan pasar masih bisa dikembangkan lagi, sehingga mampu menampung semua sapi yang masuk. Tempat untuk menambatkan sapi di lokasi yang baru ini pun sudah diberi atap. Sehingga sapi dan kambing terhindar dari panas dan hujan.

Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Mengintip Riuhnya Lokasi Baru Pasar Hewan Boyolali
Hide Ads