Jakarta - PPKM level 4 diketahui berakhir hari ini, Senin (9/8/2021). Para pengusaha pun berharap pemerintah tidak lanjutkan kembali pembatasan PPKM level 4.
Picture Story
Jerit Pengusaha RI, Usaha Terancam Mati Bila PPKM Diperpanjang Lagi

Pandemi COVID-19 serta penerapan PPKM level 4 di sejumlah daerah Indonesia berdampak signifikan bagi para pengusaha. PPKM level 4 yang diketahui berakhir hari ini, Senin (9/8/2021), membawa harapan tersendiri bagi para pengusaha. Para pengusaha berharap pemerintah tidak melanjutkan kembali pembatasan PPKM level 4. ANTARA FOTO/Galih Pradipta. Β
Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi DKI Jakarta, Sarman Simanjorang mengatakan, PPKM level 4 di Jakarta sudah dapat diturunkan ke level 3 mengingat terjadi penurunan kasus harian COVID-19. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf.
Sarman mengatakan kepada detikcom, harapan ini sangat ditunggu puluhan ribu pengusahan yang sudah sebulan lebih tidak memiliki omzet dan profit. Jika PPKM level 4 masih diperpanjang menjadi ancaman serius bagi pelaku usaha, daya tahan mereka sudah di ujung tanduk. Sangat berpotensi melakukan PHK atau pilihan pahit menutup usaha secara permanen. ANTARA FOTO/Galih Pradipta. Β
Dampak PPKM pun turut dirasakan para pengusaha yang bergerak di sektor wisata. Sebanyak 23 pengelola "watersport" atau permainan air di wilayah Desa Adat Tanjung Benoa mengalami kerugian masing-masing sekitar Rp60 juta per bulan karena sepinya kunjungan wisata selama masa pandemi COVID-19 serta penutupan operasional sementara kawasan wisata saat penerapan PPKM. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf. Β
Dampak berat yang dirasakan para pengusaha dan pedagang di masa pemberlakuan PPKM level 4 ini sempat membuat sejumlah pedagang di berbagai daerah Indonesia mengibarkan bendera putih sebagai bentuk berkabung karena terdampak PPKM. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko.
Kondisi sulit juga membuat sejumlah pedagang turun ke jalan menjajakan usaha mereka. Salah satunya terlihat saat sejumlah pedagang yang membuka toko di Mal Bandung Electronic Center tersebut terpaksa menggunakan bahu jalan dalam berjualan dan melayani perbaikan gawai dan laptop pelanggan akibat belum adanya lapak pengganti selama mal dan pusat perbelanjaan ditutup di masa PPKM. ANTARA FOTO/Novrian Arbi.
Guna membuat roda perekonomian tetap berputar pun pemerintah diketahui akan memberikan insentif berupa pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas jasa sewa kios, gerai dan toko di pusat perbelanjaan selama Juni-Agustus 2021 untuk membantu dunia usaha yang terdampak penyesuaian aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. ANTARA FOTO/Galih Pradipta.
Bantuan sosial untuk warga terdampak pandemi COVID-19 dan PPKM pun terus disalurkan di berbagai daerah Indonesia. Kegiatan itu dilakukan salah satunya untuk membantu warga yang kesulitan dalam menyambung hidup di masa sulit seperti saat ini. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya.
Melihat kondisi sulit yang tengah dialami sebagian masyarakat Indonesia ini, Evaluasi PPKM level 4 yang akan berakhir hari ini pun diharapkan dapat memberikan asa bagi para pengusaha dan pedagang untuk kembali bangkit setelahnya sebelumnya jatuh bangun menghadapi pandemi dan pemberlakuan PPKM level 4. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat.
Terlebih meski Indonesia dilaporkan berhasil keluar dari resesi karena pertumbuhan ekonomi di kuartal II-2021 mencapai 7,07%, kondisi sulit akibat pandemi COVID-19 dan pemberlakuan PPKM masih dirasakan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia terutama untuk kalangan menengah ke bawah. Oleh karena itu, aturan yang tepat sasaran dari pemerintah dalam upaya penanggulangan pandemi jadi hal yang wajib dilakukan agar upaya untuk menuju Indonesia yang sehat dan ekonomi bangkit dapat terlaksana optimal. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.