Papua - Tak cuma kaya emas, Papua juga kaya akan hasil laut. Bekerjasama dengan PTFI, Koperasi Maria Bintang Laut di Timika bergerak untuk berdayakan para nelayan.
Foto Bisnis
Di Sini, Hasil Laut Para Nelayan Papua Disimpan Sebelum Dipasarkan

Pekerja tengah beraktivitas di Koperasi Maria Bintang Laut, Timika, Kabupaten Mimika, Papua.
Bekerjasama dengan PTFI, Koperasi Maria Bintang Laut memberdayakan para nelayan di kawasan Papua.
Hasil laut para nelayan dijemput dan disimpan di cold storage berdaya tampung 40 ton dan difasilitasi oleh pabrik es dengan produksi 2 ton per hari.
Hal yang sama juga diinisiasi oleh Koperasi Maria Bintang Laut yang memberdayakan para nelayan untuk efektif dan fokus.
Terhitung sejak 2005, ada 8 desa dan 100 nelayan yang mengikuti program ini.
Sofi Tapilato, penanggungjawab program perikanan PTFI mengatakan ikan dan hasil laut para nelayan dipasarkan kepada Pangansari mitra Freeport untuk mess hall di seluruh area kerja Freeport. Tahun ini, produksi ikan pun sudah mencapai 194 ton.
Selain mendekatkan pasar dan layanan jemput bola, koperasi ini juga memberikan pelatihan motor tempel yang sudah dilaksanakan dalam 2 tahun terakhir. 'Target kita di tahun 2020-2023 kita bisa memiliki nelayan dengan kemandirian dengan menjual sendiri memproduksi dan menjual sehingga menghasilkan keunagan keluarga untuk nelayan lokal kita'. Ungkap Sofi.
Di lain tempat, Director Development and Community Relationship PTFI, Claus Wamafma, mengatakan kesuksesan 5 dekade Freeport di tanah Papua tak lepas dari dukungan masyarakat, sehingga Freeport ingin terus maju bersama masyarakat dengan program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan. 'Sebenarnya yang melakukan itu masyarakat lokal kami memperkenalkan mereka, awalnya tadi meramu kemudian berpindah menjadi budidaya sehingga memberikan nilai tambah,' kata Claus.
Sementara di sektor perikanan, pendapatan yang dicapai hingga Rp 8,9 M pada tahun 2020. Selama 20 tahun, lewat dana kemitraan Freeport memberikan pembinaan, asistensi dan modal untuk para UMK seperti Hilanus More dan petani, peternak, hingga nelayan lainnya.
detikcom bersama MIND ID mengadakan program Jelajah Tambang berisi ekspedisi ke daerah pertambangan Indonesia. Detikcom menyambangi kota-kota industri tambang di Indonesia untuk memotret secara lengkap bagaimana kehidupan masyarakat dan daerah penghasil mineral serta bagaimana pengolahannya. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap, ikuti terus beritanya di detik.com/jelajahtambang.