Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menargetkan pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu atau Jalan Tol Becakayu beroperasi penuh tahun depan.
Foto Bisnis
Pengerjaan Terkini Proyek Tol Becakayu di Prumpung
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 1A, Prumpung, Jakarta, Sabtu (18/12/2021).
Keseluruhan seksi Jalan Tol Becakayu yang dibangun untuk mengurai kemacetan di Kalimalang dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek ini dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2022.
Jalan tol ini pun dapat menjadi alternatif pengguna jalan tol khususnya dari Bekasi menuju Tanjung Priok dan sekitarnya dengan waktu tempuh yang jauh lebih singkat.
Waskita Karya juga telah menyelesaikan pekerjaan erection Steel Box Arch (SBArch) girder pada proyek Jalan Tol Becakayu Seksi 2A Ujung. Erection girder yang telah dilakukan menggunakan Crawler Crane berkapasitas 800 T ini memiliki total bentang sepanjang 212,6 meter dan berjumlah 36 batang girder. Pekerjaan erection ini terdiri atas 3 fase.
Jalan Tol Becakayu seksi 2A-2A Ujung yang saat ini tengah dibangun oleh Waskita menggunakan struktur elevated memiliki panjang 4,88 km dan saat ini progresnya telah mencapai 83,6%.
Bagian ini akan melengkapi keberadaan Jalan Tol Becakayu Seksi 1 BC sepanjang 8,4 km yang telah diresmikan pada 3 November 2017.
Seksi 1A menjadi segmen penghubung jalan tol Becakayu menuju jalan tol Wiyoto Wiyono yang juga menjadi titik ramp atau akses keluar masuk tol di Kampung Melayu.Β

Operasional keseluruhan seksi Jalan Tol Becakayu diharapkan dapat mengurai kemacetan di Kalimalang dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek.