.webp)
Jakarta - Tahun baru identik dengan kembang api. Para pedagang musiman pun mulai bermunculan menjelang perayaan pergantian tahun tersebut.
Foto Bisnis
Geliat Penjualan Kembang Api Jelang Tahun Baru 2022
Selasa, 28 Des 2021 14:37 WIB
Sejumlah pedagang berjualan kembang api di kawasan Pasar Asemka, Jakarta Barat, Selasa (28/12/2021).
Menurut pedagang, saat ini penjualan kembang api belum begitu ramai.
Saat ini tingkat persentase penjualan petasan masih di angka 50 persen.
Biasanya sebelum pandemi, penjualan petasan bisa mencapai 100 persen. Karena sebelum pandemi, tidak ada larangan untuk merayakan tahun baru.
Para pedagang menjajakan petasan dan kembang api berbagai ukuran.
Warga mulai terlihat menyerbu kembang api untuk merayakan tahun baru mendatang.
Meski Pemprov DKI Jakarta melarang perayaan tahun baru, tapi pedagang tetap melakukan penjualan kembang api.
Pedagang musiman ini biasanya berjualan hanya menjelang tahun baru.
Walaupun penjualan petasan pada tahun 2020 dan 2021 menururn drastis, para pedagang tetap menggelar dagangannya.
Seorang pedagang menunggu pembeli di depan kiosnya.
Perlu diketahui Polda Metro Jaya melarang petasan dan kembang api saat malam perayaan tahun baru pada 31 Desember mendatang. Perayaan tahun in dilarang karena masih dalam suasana pandemi.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo juga mengatakan CFN (Car Free Night) bakal diterapkan mulai pukul 22.00 WIB hingga 04.00 WIB.
Bahkan jam operasional kafe dan tempat hiburan pun dibatasi hanya sampai pukul 22.00 WIB saat malam pergantian tahun.
Adapaun 10 kawasan CFN itu yakni Jalan Sudirman-Thamrin, kawasan Kemang, kawasan Bulungan dan Barito, Senopati-Gunawarman-SCBD, Jalan Asia Afrika, Kota Tua, Banjir Kanal Timur, Kemayoran, Kelapa Gading, hingga Monas.
