Momen Warga Moskow Serbu McDonald's Saat Pertama Buka di Uni Soviet

McDonald's pertama kali buka di Uni Soviet pada tahun 1990. Setelah 32 tahun beroperasi, McDonald's tutup sementara tokonya di Rusia imbas invasi ke Ukraina.

Ratusan warga Moskow mengantre di luar restoran cepat saji McDonald's pertama di Uni Soviet pada hari pembukaannya di Moskow, Rabu (31/1/1990). AP Photo, File.

Diketahui, McDonald's menjadi salah satu restoran cepat saji pertama AS yang membuka gerainya di Uni Soviet, 2 bulan setelah Tembok Berlin runtuh. Kehadiran McDonald's di Uni Soviet seakan menjadi simbol era baru demokrasi dan kebebasan di kawasan tersebut. AP Photo/Charlie Neibergall, File.

Munculnya McDonald's disambut antusias oleh warga Moskow. Mengutip AP, Vlad Vexler yang saat itu berusia 9 tahun menjadi salah satu orang yang rela mengantre berjam-jam demi dapat mencicipi makanan restoran cepat saji Amerika tersebut. Bagi sejumlah pihak, McDonald's tak hanya menjadi restoran cepat saji pertama Amerika yang membuka tokonya di Moskow tetapi juga menjadi pembuka jalan bagi merek lain untuk memasuki pasar Soviet. AP Photo, File.

Melansir AP, masuknya McDonald's ke Uni Soviet dimulai dengan sebuah kebetulan. Pada tahun 1976, McDonald's meminjamkan beberapa bus kepada penyelenggara Olimpiade Moskow 1980 yang sedang mengadakan tur ke tempat-tempat Olimpiade di Montreal, Kanada. George Cohon, yang saat itu menjabat sebagai kepala McDonald's di Kanada, membawa para pengunjung ke McDonald's sebagai bagian dari tur. Pada malam yang sama, kelompok itu mulai mendiskusikan cara membuka McDonald's di Uni Soviet. Empat belas tahun kemudian, setelah undang-undang Soviet dilonggarkan dan McDonald's membangun hubungan dengan petani lokal, McDonald's pertama pun dibuka di pusat kota Moskow. AP Photo/Ivan Sekretarev, file.

Masuknya McDonald's ke Uni Soviet begitu inovatif sehingga memunculkan teori politik. Mengutip AP, The Golden Arches Theory menyatakan bahwa dua negara yang keduanya memiliki McDonald's di dalamnya tidak akan berperang, karena kehadiran McDonald's merupakan indikator tingkat saling ketergantungan negara dan keselarasan mereka dengan AS. hukum, kata Bernd Kaussler, seorang profesor ilmu politik di James Madison University di Harrisonburg, Virginia. Teori itu bertahan hingga 2014, ketika Rusia mencaplok Krimea, kata Kaussler. AP Photo/Vicktor Yurchenko, File

Kini setelah 32 tahun beroperasi di Rusia, McDonald's pun memustukan untuk menutup sementara ratusan tokonya di negara yang dipimpin Vladimir Putin itu imbas serangan Rusia ke Ukraina. Meski mendapat kritik dan disayangkan oleh sejumlah pihak, tak sedikit warga Rusia yang memandang penutupan sementara gerai-gerai McDonald's di negara itu dapat menjadi kebangkitan bagi produk makanan lokal Rusia untuk bangkit dan menguasai pasar negaranya. AP Photo.