Kaki Palsu Bikinan Difabel Asal Cileungsi Ini Tembus Pasar ASEAN

Foto Bisnis

Kaki Palsu Bikinan Difabel Asal Cileungsi Ini Tembus Pasar ASEAN

Yulius Satria Wijaya/Antara foto - detikFinance
Selasa, 29 Mar 2022 12:01 WIB

Bogor - Ronald Regen (33), warga Cileungsi, Bogor, adalah penyandang disabilitas. Siapa sangka kaki palsu buatannya telah diekspor ke negara-negara Asia Tenggara.

Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/YU

Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen memasangkan kaki palsu yang telah selesai dibuat kepada pelanggannya di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022).

Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/YU

Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara.

Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/YU

Kaki palsu ini dijual mulai dari Rp 2 juta-Rp 45 juta, tergantung bahan pembuatannya.

Kaki Palsu Bikinan Difabel Asal Cileungsi Ini Tembus Pasar ASEAN
Kaki Palsu Bikinan Difabel Asal Cileungsi Ini Tembus Pasar ASEAN
Kaki Palsu Bikinan Difabel Asal Cileungsi Ini Tembus Pasar ASEAN
Hide Ads