Laris Manis Gitar Buatan Pak Manto

Potret Pak Manto yang sedang memegang gitar hasil karyanya di rumah produksinya di Pasar Minggu, Jakarta. Pak Manto ini merupakan pengrajin asal Solo yang sudah membuat gitar sejak tahun 80-an. Ia merantau ke Jakarta pada tahun 1978 dan mencari tempat untuk memulai usahanya. Satu persatu gitar ia buat dan dijual ke para customer.

Setelah beberapa tahun kemudian, banyak orang yang datang ke tempatnya dan memesan gitar. Ia selalu membuat gitar sesuai keinginan para customer. Selain membuat gitar custom, ia juga menerima service gitar.

Pak Manto tidak hanya mengerjakan semuanya sendiri, ia dibantu oleh 2-3 orang karyawannya untuk mengerjakan pesanan maupun service gitar, dan karyawannya tersebut adalah adik dan saudaranya sendiri. Dalam waktu seminggu, ia dapat memproduksi gitar sebanyak 3 sampai 4 buah. Bahkan, saat pandemi pesanannya pun tetap mengalir.

Uniknya, dibalik kemahirannya dalam membuat gitar, Pak Manto sendiri justru tidak bisa memainkan alat musik tersebut. Tetapi, beliau dapat membedakan antara gitar yang berkualitas dan tidak. Kualitas bagus bergantung pada bahan kayu yang dipilih. Biasanya bahan kayu yang digunakan untuk gitar akustik seperti kayu mahoni, kayu sono, kayu jati belanda, triplek kingwoud dan triplek ciprus.

Meskipun pendidikan terakhir pak Manto hanya sampai di Sekolah Dasar, beliau tetap semangat untuk menjalani hari-harinya sampai saat ini. Keramahan dan kebaikannya yang membuat setiap hari banyak yang mengunjungi rumahnya untuk dibuatkan gitar maupun service gitar.

Para customer yang memesan gitar padanya sangat bervariatif, mulai dari mahasiswa, wiraswasta, wirausaha, karyawan, dan musisi yang tertarik untuk memesan gitar pada pengrajin gitar rumahan dibandingkan membeli gitar pabrik yang ada di toko musik. Ia melayani custom dan service gitar setiap hari senin sampai hari sabtu jam 9 pagi sampai dengan jam 4 sore.

Sesuai keinginan dan selera desain, warna, spesifikasi dan kenyamanan yang biasanya para customer tidak ingin sama dengan gitar yang lain dan ingin mempunyai ciri khas tersendiri pada gitar yang dimilikinya. Alat musik yang dijual pun mulai dari gitar ukulele, gitar akustik sampai gitar listrik.

Harga yang terjangkau serta kualitas yang bagus dan tidak kalah jauh dengan buatan pabrik, menjadi alasan mereka untuk memesan gitar pada Pak Manto. Gitar dijual dengan kisaran harga Rp 200 ribu sampai jutaan rupiah.

Meskipun begitu, masih ada beberapa kekurangan yang didapatkan, contohnya seperti proses pengerjaannya yang cukup lama yaitu kurang lebih 1-3 bulan tergantung tingkat kesulitan. Kesulitan yang didapat biasanya seperti ukiran pada kayu dan desain gitar yang diminta oleh customer.

Namun ada beberapa saran dari para customer dalam memesan gitar pada pengrajin yaitu ketahui secara benar desain dan spesifikasi yang diinginkan secara detail, sesuaikan dengan budget yang dimiliki, carilah material yang premium, dan yang pasti memilih pengrajin gitar yang sudah ahli dalam membuat gitar.