Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi

Picture Story

Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay - detikFinance
Sabtu, 03 Sep 2022 19:15 WIB

Riau - Penambang minyak di Blok Rokan terus semangat menandakan harapan. Blok Rokan yang memiliki potensi ini tetap berjaya pascaalih kelola ke Pertamina Hulu Rokan.

Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Perlahan matahari meninggi di ufuk timur, saat seorang pekerja mengecek naik turunnya pompa angguk yang sedang menambang minyak di Lapangan Duri, Blok Rokan, Riau. Pancaran sinar tersebut seolah menandakan harapan.Β 
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Hal ini dikarenakan, Blok Rokan yang memiliki berbagai potensi berhasil mempertahankan kejayaan pascaalih kelola dari operator lama ke Pertamina Hulu Rokan (PHR) sejak 9 Agustus 2021 pukul 00.01 WIB.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Alih kelola Blok Rokan itu menjadi salah satu prestasi membanggakan pemerintahan Presiden Joko Widodo yang berambisi untuk menciptakan kemandirian energi serta mengurangi impor migas. "Pengalihan pengelolaan ini adalah sebuah tantangan. Kita ditantang untuk membuktikan kemampuan kita. Jangan sampai produktivitas Blok Rokan menurun setelah kita kelola sendiri," ujar Presiden Joko Widodo secara virtual usai kegiatan alih kelola.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
PHR juga secara agresif melakukan pengeboran sumur-sumur baru guna menambah jumlah lifting minyak. Sejak awal alih kelola hingga Agustus 2022, PHR telah menambah lebih dari 370 sumur baru, atau menambah satu sumur per hari.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Pada tahun 2022, PHR menargetkan penambahan 400-500 sumur baru. Capaian ini diharapkan mampu membuat Blok Rokan menjadi menjadi blok migas terbesar di tanah air pada tahun ini, menyalip Blok Cepu dengan produksinya sebesar 169 ribu BPOD.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Dengan semboyan "one team, one goal" para pekerja Pertamina Hulu Rokan bahu membahu untuk meningkatkan produksi minyak, tidak hanya pekerja lapangan seperti pekerja pengeboran, pekerja teknisi tapi juga pengawas lapangan hingga petugas laboratorium.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Kini genap satu tahun sudah pascaalih kelola Blok Rokan. Seakan menjawab tantangan orang nomor satu di tanah air itu, PHR mampu memberikan jawaban dengan prestasi. Tidak hanya mempertahankan, PHR justru mampu meningkatkan jumlah lifting minyak yang mencapai rata-rata sekitar 162 ribu BOPD (barel minyak per hari) jauh lebih tinggi dari angka 158,5 ribu BOPD saat awal alih kelola.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Selain itu PHR juga berhasil memperpendek waktu pengeboran hingga produksi awal atau put on production (POP) dari 15-22 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Sumatra Light Oil (SLO) dan dari 35-40 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Heavy Oil (HO).
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Tidak hanya berkontribusi kepada peningkatan lifting minyak secara nasional. PHR juga berkontribusi kepada lingkungan sekitar wilayah kerja Blok Rokan. Dua diantaranya meliputi pemberian bantuan untuk menuntaskan kasus-kasus stunting serta pemberian bantuan dan pelatihan dalam program konservasi gajah.
Β 
Petugas memantau pergerakan kawanan gajah liar yang telah diberikan
Dengan kerja keras bersama, bukan tidak mungkin kemandirian energi yang menjadi cita-cita bangsa akan dapat terwujud. Dan langkah menuju ke sana dapat dimulai dari Rokan.
Β 
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Dari Rokan Menuju Kemandirian Energi
Hide Ads