Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya

Foto Bisnis

Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya

Muhammad Ridho - detikFinance
Minggu, 25 Sep 2022 21:00 WIB

NTT - Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Ini momen saat Wamenkeu Suahasil Nazara tiba di Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Raknamo, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (24/9/2022).

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Dalam kesempatan itu, Suahasil meminta perluasan manfaat PSN tersebut yang telah diresmikan pada 2018 lalu.

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Tujuannya agar memberikan dampak lebih baik terhadap kehidupan dan perekonomian warga lokal.

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Suahasil mengatakan, ia berharap kehadiran bendungan ini bisa dikembangkan untuk Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang sedang dikembangkan.

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Pengembangan SPAM ini telah mencapai 55 persen dari total anggaran APBN yang diberikan senilai Rp 87 miliar. Proyek ini rencananya rampung pada akhir tahun 2022.Β 

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Bendungan ini pun bakal dikembangkan sebagai kawasan destinasi wisata lho.

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Kepala Badan Wilayah Sungai NT II Kementerian PUPR Feriyanto Pawenrusi menyampaikan bahwa Bendungan Raknamo mulai dibangun sejak 2015-2018 dengan biaya sebanyak Rp723 miliar. Saat ini telah beroperasi untuk pemenuhan irigasi di hilir dengan jumlah cakupan 840 hektar yang nantinya akan bisa berkembang menjadi 1.300 hektar.

Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara meminta perluasan manfaat bendungan Raknamo dikebut sebagai salah satu Proyek Strategis nasional (PSN).

Manfaat Bendungan Raknamo diantaranya berpotensi untuk melakukan irigasi hingga 1.250 hektar. Penyediaan air baku sebesar 100 liter per detik, pengendali banjir sebagian wilayah Kabupaten Kupang, kemudian Pembangunan PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) 0.22 MW.

Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Perluasan Manfaat Bendungan Raknamo Bakal Dikebut, Begini Progresnya
Hide Ads