Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri

Foto Bisnis

Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri

Pool - detikFinance
Kamis, 06 Okt 2022 23:00 WIB

Lebanon - Lebanon dilanda krisis hingga mengalami kekurangan uang. Deposan menyerbu bank-bank untuk menarik tabungan secara paksa.

Demonstrators carry banners during a protest organised by

Demonstran membawa spanduk selama protes yang diselenggarakan oleh "Depositors' Outcry" untuk meminta simpanan mereka di bank-bank Lebanon, Rabu, (5/10/2022), di luar Bank Sentral Lebanon di Beirut.Β Joseph Eid/AFP/Getty Images

An protester from the Depositors' Outcry activist group holds placards as she stands in front the central bank building, where anti-government demonstrators rally against the Lebanese Central Bank Governor Riad Salameh and the deepening financial crisis, in Beirut, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. (AP Photo/Bilal Hussein)

Seorang pengunjuk rasa dari kelompok aktivis Depositors' Outcry memegang plakat saat dia berdiri di depan gedung bank sentral, di mana demonstran anti-pemerintah berunjuk rasa menentang Gubernur Bank Sentral Lebanon Riad Salameh dan krisis keuangan yang semakin dalam, di Beirut, Lebanon. AP/Bilal Hussein

Demonstrators carry banners during a protest organised by

Demonstran mencurahkan emosinya saat berdemo di depan gedung Bank Sentral Lebanon.Β Lebanon yang kekurangan uang dalam beberapa pekan terakhir, telah menyaksikan lonjakan deposan menyerbu cabang-cabang bank untuk secara paksa menarik tabungan mereka yang terkunci di tengah krisis yang melanda negara itu.Β Joseph Eid/AFP/Getty Images

Protesters throw bottles glasses at the Lebanese Central Bank building, background, where the anti-government demonstrators rally against the Lebanese Central Bank Governor Riad Salameh and the deepening financial crisis, in Beirut, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. (AP Photo/Hassan Ammar)

Seorang pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan menentang ketika polisi anti huru hara Lebanon berjaga di depan gedung bank sentral, tempat para demonstran anti-pemerintah berunjuk rasa menentang Gubernur Bank Sentral Lebanon Riad Salameh. AP/Hassan Ammar

Lebanese MP Cynthia Zarazir (L) is pictured inside Byblos Bank Antelias branch north of Beirut demanding access to her savings and refusing to leave the bank without her money, on October 5, 2022. - Banks in the Lebanon, mired in an economic crisis for more than two years, partially reopened last week under strict security after a week-long closure following a slew of heists by customers desperate to access their money. (Photo by JOSEPH EID / AFP) (Photo by JOSEPH EID/AFP via Getty Images)

Anggota parlemen Lebanon Cynthia Zarazir (kiri) berada di dalam cabang Byblos Bank Antelias di utara Beirut menuntut akses ke tabungannya dan menolak meninggalkan bank tanpa uangnya. Joseph Eid/AFP/Getty Images

Beirut legislator Cynthia Zarazir speaks with a supporter as she stands inside a Byblos Bank branch near the capital Beirut, demanding $8,500 from her savings to cover expenses for a surgery, in Antelias, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. Cash-strapped Lebanon in recent weeks has witnessed a surge in depositors storming bank branches to forcefully withdraw their locked savings, as the country's economy continues to spiral. On Tuesday, depositors stormed at least four banks, two of which were armed. (AP Photo/Bilal Hussein)

Cynthia Zarazir berbicara dengan seorang pendukung saat dia berdiri di dalam cabang Bank Byblos dekat ibu kota Beirut. Dia menuntut $8.500 dari tabungannya untuk menutupi biaya operasi. Bank-bank Lebanon memberlakukan batasan informal pada penarikan tunai sejak akhir tahun 2019. Karenanya, tiga perempat populasi jatuh ke dalam kemsikinan dan pound Lebanon kehilangan sekitar 90 persen nilainya terhadap dolar AS. AP/Bilal Hussein

Protesters throw bottles glasses at the Lebanese Central Bank building, background, where the anti-government demonstrators rally against the Lebanese Central Bank Governor Riad Salameh and the deepening financial crisis, in Beirut, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. (AP Photo/Hassan Ammar)

Para pengunjuk rasa melemparkan botol-botol ke gedung Bank Sentral Lebanon, tempat para demonstran anti-pemerintah berunjuk rasa. AP/Hassan Ammar

Protesters throw bottles glasses at the Lebanese Central Bank building, background, where the anti-government demonstrators rally against the Lebanese Central Bank Governor Riad Salameh and the deepening financial crisis, in Beirut, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. (AP Photo/Hassan Ammar)

Para pengunjuk rasaΒ membakar ban di depan gedung Bank Sentral Lebanon. Bank-bank di Lebanon terperosok dalam krisis ekonomi lebih dari dua tahun, sebagian dibuka kembali minggu lalu di bawah keamanan ketat. AP/Hassan Ammar

Protesters throw bottles glasses at the Lebanese Central Bank building, background, where the anti-government demonstrators rally against the Lebanese Central Bank Governor Riad Salameh and the deepening financial crisis, in Beirut, Lebanon, Wednesday, Oct. 5, 2022. (AP Photo/Hassan Ammar)

Polisi anti huru hara Lebanon berjaga di depan gedung Bank Sentral, di mana para demonstran anti-pemerintah berunjuk rasa menentang Gubernur Bank Sentral Lebanon Riad Salameh. AP/Hassan Ammar

Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Lebanon Krisis, Warga Demo untuk Tarik Uangnya Sendiri
Hide Ads