Ukraina - Hampir seluruh wilayah Ukraina kehilangan aliran listrik setelah rentetan serangan rudal Rusia menghantam sebuah fasilitas energi. Begini situasinya.
Foto Bisnis
Ukraina Tambah Gelap! Kurang Pasokan Listrik

Suasana pemadaman listrik di kota Odessa, Ukraina, Rabu (23/11/2022).
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk mengambil tindakan terhadap Rusia atas serangan udara yang menghantam infrastruktur sipil yang membuat kota-kota Ukraina diselimuti kegelapan.
Hampir seluruh wilayah di Ukraina kehilangan aliran listrik setelah rentetan serangan rudal Rusia menghantam sebuah fasilitas energi.
Serangan rudal itu memaksa penutupan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN), juga memutuskan pasokan listrik dan air di banyak wilayah.
Zelensky menyatakan Ukraina sedang menunggu untuk melihat adanya 'reaksi sangat tegas' dari dunia, terhadap serangan udara Rusia itu.
Namun diketahui Dewan Keamanan PBB sepertinya tidak akan bisa mengambil tindakan tegas untuk merespons permohonan Zelensky, mengingat Rusia merupakan salah satu anggota tetap yang memiliki hak veto.
Dalam tanggapannya, Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB Linda Thomas-Greenfield menyebut Presiden Rusia Vladimir Putih telah 'secara jelas menjadikan musim dingin sebagai senjata untuk menimbulkan penderitaan luar biasa pada rakyat Ukraina'.